Update Virus Corona Sulut
Pentingnya Edukasi dan Sosialisasi Covid-19, Medy Lensun: Agar Tak Panik dan Salah Bertindak
Tak sedikit masyarakat yang paham terkait wabah Covid-19 serta pemahaman cara mencegah virus berbahaya tersebut
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Wabah pandemi virus corona atau Covid-19 kian hari semakin meresahkan.
Meski demikian, tak sedikit masyarakat yang paham terkait wabah Covid-19 serta pemahaman cara mencegah virus berbahaya tersebut
Wakil Ketua DPRD Boltim Medy Lensun mengatakan, pentingnya edukasi dan sosialisasi tentang Covid-19 kepada masyarakat Boltim, dimulai dari kepala desa sampai kepada seluruh perangkat desa dan seluruh masyarakat.
Menurut Ketua DPC PDIP Boltim, mencermati perkembangan wabah Covid-19 yang begitu masif sehingga tidak terkecuali Boltim juga kena dampaknya.
• Mandi di Pantai dan Tak Patuhi Imbauan Terkait Pencegahan Covid-19, 3 Tersangka Diproses Hukum
"Penyakit ini perkembangannya begitu cepat dan baru sekali dampaknya sangat terasa bagi seluruh masyarakat bahkan warga dunia," ucapnya.
Ia menambahkan, oleh karena itu selain upaya pencegahan dan upaya recovery ekonomi masyarakat, salah satu hal yg tidak kalah pentingnya adalah sosialisasi dan edukasi perihal Covid-19.
"Agar masyarakat tidak panik dan bertindak seperlunya," ujarnya.
• Dana Pilkada KPU Manado Menunggu Petunjuk
Menurutnya, perlu adanya pemahaman kepada seluruh masyarakat bahwa penyakit ini berbahaya tetapi tidak serta merta menjadikan kita kehilangan rasa kemanusiaan.
"Sebagai contoh bagi mereka yang status ODP, perlakuan sebagian masyarkat seakan-akan sudah Positif. Akhirnya orang tersebut dikucilkan, bahkan lebih ekstrim mengalami perlakuan tidak manusiawi, seperti pengusiran dan lain-lain," ujarnya.
Padahal masih ada beberapa tingkatan sebelum positif covid-19.
• Bertambah, PDP Covid-19 di Tomohon Meninggal Dunia Kini Jadi Tiga Orang
"Lebih ekstrim lagi jenazah sampai ditolak, atau tidak ada yg mau menguburkan. Padahal disaat seperti itu kita justru butuh dukungan moril dari warga, keluarga dan pemerintah untuk bisa survive," ucapnya.
Oleh karena itu sangat penting sosilisasi dan edukasi kepada masyarakat dalam menghadapi segala sesuatu tentang Covid-19 agar terhindar dari salah persepsi yang kemudian bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Yang justru malah memprovokasi masyarakat untuk berbuat anarkis," ucapnya.
Menurutnya, hal yang ditakutkan adalah dikarenakan stigma tersebut, akan menimbulkan ketakukan orang-orang untuk memeriksakan atau datang melaporkan bahwa yang bersangkutan pernah kontak fisik maupun punya riwayat perjalanan dari daerah terdampak. (ana)
• BREAKING NEWS: Hujan Deras di Manado, Banjir Terjadi di Depan Kantor Kecamatan Wenang