Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Cegah Virus Corona

Perbatasan Boltim Dijaga Ketat, Wakil Bupati Rusdi Gumalangit Turut Memantau dan Beri Edukasi

sudah terdapat 22 Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolaang Mongondow Timur (Boltim).

Penulis: Siti Nurjanah | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Siti Nurjanah
Perbatasan Boltim Dijaga Ketat 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penyebaran virus corona atau Covid-19 dari hari ke hari semakin meluas.

Meski belum ada pasien positif Covid-19, setidak sudah terdapat 22 Orang Dalam Pemantauan (ODP) oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolaang Mongondow Timur (Boltim).

Tak sedikit upaya pemerintah Boltim dalam meminimalisir penyebaran Covid-19 di wilayah Totabuan.

Sebelumnya, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar mengintruksikan kepada seluruh aparat baik pemerintah kabupaten hingga desa untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan penjagaan ketat wilayah perbatasan masuk daerah Boltim.

Jumat (27/3/2020) merupakan hari keempat pasca instruksi Boltim Sehan Landjar terkait pencegahan virus covid 19 atau virus corona.

Jumlah Kecelakaan Terbaru Setelah Penerapan Work From Home, Data Polisi

Memasuki hari keempat ini, terpantau perbatasan pintu masuk Kabupaten Boltim terus dijaga ketat oleh petugas baik dari Kepolisian Boltim, TNI, Sat pol PP, Dinkes hingga BPBD.

Bahkan sebelumnya, Bupati Sehan Landjar pun turut turun tangan ikut dalam pemantauan menjaga perbatasan pintu masuk antara Ratatotok, Minahasa Tenggara (Mitra) dan Buyat Boltim.

Hari ini giliran Wakil Bupati Boltim Rusdi Gumalangit, ikut melakukan penjagaan pintu masuk keluar antara Kabupaten Boltim dengan Kota Kotamobagu.

22 Orang Dalam Pemantauan di Boltim, Pasien Dalam Pengawasan Nihil

Tak hanya ikut dalam oemantauan mebjaga perbatasan, Wakil Bupati Rusdi Gumalangit pun terlihat memberikan edukasi pencegahan penyebaran covid-19 di pos perbatasan Boltim-Kotamobagu.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Boltim, Hamdi Egam mengatakan penjagaan semua pintu masuk Boltim akan terus dilakukan sesuai dengan instruksi yang dikeluarkan Bupati Boltim.

“Kita semua berdoa agar dilindungi oleh Allah SWT dan penyebaran virus berbahaya ini di cepat berakhir, “ kata Hamdi.

Ia juga meminta agar masyarakat Boltim tetap tenang dan tak panik, sehingga bisa berfikir strategis dan bersama-sama bersatu melawan virus corona.

Jangan Dianggap Remeh, Ini Gejala Ringan Virus Corona, Salah-satunya Sakit Mata

‘’Kita yakin, bisa menghadapi dan mengendalikan virus ini dengan ikuti aturan yang telah disampaikan oleh pemerintah, “ imbuhnya.

Sementara Bupati Boltim Sehan Landjar pada setiap kesempatan mengatakan, masyarakat agar menahan diri untuk tidak bepergian ke luar daerah, apalagi ke daerah-daerah yang positif terkena virus covid-19 ini.

“Menindaklanjuti arahan pemerintah pusat, yakni setiap kegiatan yang mengumpulkan banyak orang sebisanya ditunda dulu, hal ini demi mencegah kita terhindar dari bahaya penyebaran virus corona," ucapnya. (ana)

Social Distancing, Bandara Sam Ratulangi Terapkan Layanan Penumpang Online

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved