Pasien Corona Manado Meninggal
7 FAKTA Pasien Corona Manado Meninggal, Dari Pernyataan Positif Kemudian Negatif Sampai Meninggal
Tribun Manado merangkum 7 Fakta dari awal pasien tersebut disebut positif corona hingga akhirnya meninggal
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rhendi Umar
"Ada berita menggembirakan walaupun ini belum resmi kami umumkan, karena di situs resmi pemerintah pusat belum tercantum data ini," katanya saat jumpa pers di Kantor Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut, Kamis (26/3/2020) malam.
"Dengan hasil ketiga negatif ini maka kita punya dasar kuat, bahwa yang bersangkutan 2 kali hasil laboratoriumnya negatif," ujar dia.
Ia menggarisbawahi, bahwa menjadi perhatian tenaga medis di RS Kandou ialah kondisi penyakit penyerta yang lumayan berat.
"Jadi walaupun yang bersangkutan dikeluarkan dari ruang isolasi tetapi tetap dalam perawatan intensif," ucap dr Steaven.
Lanjut dia, karena ada penyakit penyerta yang cukup banyak dan tim medis berupaya menyelesaikan penyakit penyertanya.
"Sehingga dalam hal ini yang bersangkutan belum bisa dikategorikan sebagai sembuh karena ada penyakit lainnnya," kata dia.
6. Pemerintah Pusat Tak Mencabut Status Positif Corona di Sulut
Pasien dengan status kasus 58 di Indonesia ini sebelumnya 2 kali negatif dalam pemeriksaan terakhir.
Namun, pemerintah pusat belum mencabut status positif pasien 58 hingga Jumat Sore.
Sehingga Sulut masih memiliki 2 kasus positif corona.
Hal itu terlihat dari website resmi pemerintah di https://www.covid19.go.id/ pukul 15.30 WIB
Disitu diterangkan Sulut masih tercatat 2 Pasien Virus Corona, 0 Sembuh, 0 Meninggal.
7. Meninggal Dunia
dr Steven Dandel mengumumkan kabar duka dari pasien corona di Sulawesi Utara, Jumat (27/3/2020).
Pasien ke 58 telah meninggal.