Tangkal Virus Corona
Mahasiswa yang Pingsan Terinfeksi Virus Corona Ternyata Hoaks, Ini Penyakit Sebenarnya!
Beredar di Grup WhatsApp (WA) video seorang laki-laki pingsan di trotoar dekat double way Universitas Jember (Unej) Jl Kalimantan.
Sedangkan Kapolsek Sumbersari Kompol Faruk Mustafa Kamil dalam keterangan tertulisnya menceritakan lelaki dalam video itu adalah mahasiswa FKIP Unej.
Sore hari, pasien itu memeriksakan diri ke UMC. Dia adalah penderita sakit jantung. Setelah memeriksakan diri, dia pulang ke rumah kos-nya.
Sekitar pukul 19.00 Wib, dia keluar dari rumah kos untuk mencari udara segar di sekitar rumah kosnya.
Namun setibanya di trotoar sekitar double way Unej, dia pingsan. Tak berapa lama, datang petugas dari Polsek Sumbersari yang sedang melakukan sosialisasi terkait Covid-19.
"Mengetahui ada yang pingsan, anggota menghubungi petugas medis UMC. Dan langsung dibawa ke UMC, dan mendapatkan perawatan. Pasien ini sakit jantung," ujar Faruk.
Hoax di Tulungagung
Ditengah merebaknya pandemi Corona, masyarakat harus mewaspadai informasi-informasi tidak pasti yang bertebaran di media sosial.
Bertebaran pesan berantai berisi hoax pasien Corona dan hal-hal berhubungan dengan isu Corona.
Pada Senin (23/3/2020), beredar hoax mengenai virus Corona melalui aplikasi penyalur pesan, Whatsapp (WA). Pesan berantai ini berisi mengenai penutupan sejumlah pasar di daerah Tulungagung dan Madiun, Jawa Timur.
Narasi pesan berantai hoax tersebut ditulis :

"ASSALAMUALAIKUM
Info buat bunda-bunda yang suka belanja ke pasar Ngemplak dan Wage, tolong dibaca.
Hari Minggu dan Senin pasar Ngemplak tutup (22-23 Maret 2020).
Karena Mau di Semptot
Sabtu beuk beli sayur dll buat persediaan 2 hari
Selasa
(24 Maret 2020)