Virus Corona di Manado
UPDATE, Pasien yang Sempat Positif Corona di RSUP Kandou, Alami Gagal Ginjal dan Sakit gula
Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Prof Dr RD Kandou Manado, dr Hanry Takasenresan mengungkapkan kondisi terkini sang pasien yang diisolasi di Irina F
Penulis: Dewangga Ardhiananta | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Prof Dr RD Kandou Manado, dr Hanry Takasenresan mengungkapkan kondisi terkini sang pasien yang diisolasi di Irina F.
Yaitu pasien yang sebelumnya terkonfirmasi positif menjadi negatif tetapi harus menjalani total 8 kali pemeriksaan.
"Kondisi yang konfirm positif menjadi negatif ini masih dirawat di ruang Irina F," katanya kepada Tribun Manado, Selasa (17/3/2020).
Lanjutnya, kondisi masih stabil tetapi sekarang masih fokus perawatan untuk penyakit penyertanya yang sangat beresiko tinggi.
"Pasien ini memiliki penyakit gagal ginjal, sakit gula, darah tinggi, dan infeksi di kaki," jelas dr Hanry.
Hal tersebut menjadi faktor resiko mempengaruhi kondisi kesehatan secara umum dari pasien ini.
"Meski ada konfirmasi negatif juga tetap menjadi perhatian yaitu penyakit penyertanya yang dimiliki pasien ini," ungkapnya.
Ia menyatakan, itu menjadi kekhawatiran dari dokter yang merawat dengan penyakit-penyakit yang ada pada pasien tersebut.
"Sudah ada (penyakit penyerta) sebelum terkonfirmasi positif virus corona," pungkasnya.
Pulang Umrah, Warga di Manado Langsung Positif Virus Corona
Sebelumnya RSUP Kandou Manado, Sulawesi Utara telah mengonfirmasi satu pasien positif virus corona yang tengah mereka tangani.
Direktur Utama RSUP Kandou Manado Jimmy Panelewen mengatakan, pasien tersebut usai melaksanakan ibadah umrah.
"Sudah diumumkan oleh juru bicara kan. Saat ini pasien tersebut masih di ruang isolasi RSUP Kandou Manado," kata Jimmy saat dikonfirmasi Kompas.com via telepon, Sabtu (14/3/2020) malam.
Sebelumnya kepala Bidang Pelayanan Medik RS Prof Kandou dr Hanry Takasenseran mengungkapkan, pasien di Manado saat dirujuk sudah terindentifikasi.
"Pasien sudah teridentifikasi saat dirujuk ke Kandou, dan kami sejak awal sudah langsung memasukkan pasien di ruang isolasi," kata Hanry.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/dokter-hanry-takasenresan-555.jpg)