Virus Corona
Presiden China Datangi Lokasi Pusat Corona, Pertarungan Masih Berlanjut: Kemenangan di Depan Mata
China (dan Wuhan) dalam beberapa pekan terakhir ini melaporkan penurunan kasus infeksi virus corona.
Presiden China Xi Jinping melakukan kunjungan ke Wuhan, kota yang menjadi asal virus corona. Media lokal menyebutnya dengan "kemenangan di depan mata".
Pemimpin paling berkuasa China setelah Mao Zedong itu biasanya berada di balik layar, dan menugaskan Perdana Menteri Li Keqiang untuk memimpin penanganan.
Namun, kunjungan presiden berusia 66 tahun itu dibarengi dengan sejumlah artikel yang menekankan keberhasilan Beijing dalam menangani virus.
Kantor berita Xinhua, misalnya. Kolom opini media tersebut menekankan Wuhan sebagai "lokasi paling menentukan" melawan virus bernama resmi SARS-Cov-2 itu.
"Pertempuran tentu masih berlanjut. Tetapi kemenangan sudah di depan mata." Demikian ulasan dari kolom opini yang dipublikasikan Xinhua dikutip SCMP.
3. Paus Fransiskus gelar doa secara online
Paus Fransiskus menyatakan, dia merasa "terkurung" saat memberi berkat melalui internet di tengah merebaknya virus corona di Italia.
Paus asal Argentina itu memutuskan untuk menggelar pemberkatan dan Doa Malaikat Tuhan (Angelus) melalui video pada Minggu (8/3/2020).
Dia tidak melakukannya dari balik jendela Istana Apostolik, sesuai tradisi Vatikan selama berabad-abad, untuk mencegah publik berkumpul di tengah merebaknya virus corona.
Meski begitu seusai memimpin Doa Angelus, dia sempat menuju jendela, dan dalam diam melambai kepada umat yang memadati Lapangan Santo Petrus.
4. Kim Jong Un tidak pakai masker saat awasi latihan Korea Utara
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, terlihat tidak mengenakan masker saat mengawasi latihan perang di tengah wabah virus corona.
Dalam gambar yang dirilis media pemerintah, Kim yang memakai jubah cokelat, topi hitam, memantau jalannya latihan menggunakan teropong.
Sementara di sebelahnya, dilansir Daily Mirror Selasa (10/3/2020), stafnya juga memantau latihan Korea Utara, namun mengenakan masker.
"Latihan perang" itu mencakup peluncuran senjata yang nampaknya seperti rudal balistik jarak pendek, uji coba kedua dalam sepekan terakhir.