Siswi SMK Bolmong Dilecehkan
Kepsek Akui Siswinya Jadi Korban Pelecehan Tiga Pria
Kejadian tersebut terjadi di sebuah SMK di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap sudah muasal video viral siswi berseragam SMA yang dilecehkan tiga siswa dan satu perempuan dengan cara memegang bagian tubuh.
Kejadian tersebut terjadi di sebuah SMK di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bolmong Farida Mooduto mengungkapkan, pihaknya sudah mengklarifikasi kejadian itu ke Kepsek SMK tersebut.
"Ia membenarkan hal itu. Dirinya tahu setelah dilapori bagian kesiswaan," katanya.
Farida mengatakan, pihaknya akan turun ke SMK tersebut bersama dengan pihak Polres Bolmong.
Peristiwa tersebut mengundang perhatian masyarakat Bolmong.
Umumnya masyarakat meminta pelaku diberi hukuman.
Sistem persekolahan juga, menurut Netizen, harus dievaluasi.
BERITA TERPOPULER :
• 4 Jenderal Polwan Diperkirakan Akan Jadi Kapolda, Siapa yang Bakal Dilirik Kapolri?
• Analisis Simulasi Tsunami Megathrust, Waktu Tiba 10 Menit, Tinggi Capai 35 Meter di Daerah Ini
TONTON JUGA :
Beredar Video Siswi SMA Dilecehkan 3 Laki-laki, Dialeg Mirip Orang Sulawesi Utara
Empat orang remaja melakukan aksi tidak pantas dipertontonkan.
Mereka melakukan pelecehan terhadap seorang siswi SMA.
Tampak dalam video amatir yang beredar, empat orang remaja, tiga laki-laki dan seorang perempuan memegangi kaki
dan tangan seorang perempuan berhijab.
Korban yang dilecehkan berada di lantai dengan posisi telentang.
Salah seorang pelaku, yang mengenakan pakaian berwarna hitam memegangi area tangan kanan korban.
Tampak beberapa kali laki-laki itu meremas-remas payudara korban.
Korban yang dalam posisi tersudut dan sulit untuk berontak, sempat berusaha melawan dengan menggerakkan badannya.
Lantaran korban coba melepaskan pegangan, salah seorang pelaku yang memegangi tangan kiri korban lantas menahan
pinggul korban dengan kaki kirinya yang terlihat menggunakan kaos kaki berwarna hitam.
Mirisnya, seorang teman perempuan yang ikut memegangi korban tampak tertawa lepas.
Dia malah ikut-ikutan meremas payudara temannya yang sudah beberapa kali terdengar minta ampun.
Pelaku perempuan tampak senang dan tidak berempati dengan apa yang dialami temannya sesama kaum hawa
Korban yang mengenakan masker terdengar menangis tersedu-sedu.
Tapi hal itu tidak menyurutkan niat para pelaku untuk melecehkan korban.
Pelaku yang berada di sisi kepala korban, malah terlihat beberapa kali memukuli mulut korban agar jangan
menangis dan berisik.
Bahkan pelaku yang tengah tanpa beban meremas payudara korban, sempat berusaha membuka pakaian korban.
Tapi, hal itu dihalangi oleh pelaku yang merekam kejadian itu menggunakan telepon seluler.
"Eh, jangan-jangan," terdengar suaranya.
Setelah puas melecehkan korban selama 20 detik, para pelaku kemudian melepaskan korban sambil tertawa lepas.
Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui pasti di mana lokasi kejadian tersebut.