Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Banjir Jakarta

Cawagub DKI Jakarta Ungkap Dana Atasi Banjir Rp 1,5 Triliun, Tuding Imbas Tak Ada Pendamping

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta menuding lambatnya penanganan banjir di Jakarta merupakan imbas belum adanya Wakil Gubernur (Wagub).

Editor: Aswin_Lumintang
Twitter @nurmasjahlubis/ahmadrizapatria.com/KOMPAS.COM/ ANDREAS LUKAS ALTOBELI
Nurmansjah Lubis, Anies Baswedan, dan Ahmad Riza Patria 

"Marilah kita bersepakat antara pemerintah pusat, daerah dan kabupaten atau kota," ungkapnya.

Menurutnya, masalah banjir ini, pemerintah pusat juga harus mengambil bagian yang lebih dalam upaya penanganannya.

Lebih lanjut, Ahmad Riza menilai kinerja yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait penanganan banjir.

"Saya memahami dan mengerti seorang Anies adalah orang yang cerdas, bijak dia berpikir holistik."

"Pasti dia memikirkan secara jauh ke depan dan tentu semua ini perlu mendapat dukungan kita bersama," terangnya.

Tanggapan Nurmansjah Lubis Soal Banjir Jakarta

Menurut Nurmansjah Lubis, anggran DKI Jakarta besar, namun mungkin belum digunakan secara maksimal untuk penanganan banjir.

Warga melintasi banjir yang melanda kediamannya di Perumahan Ciledug Indah, Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2020). Sejumlah kawasan Jabodetabek masih dilanda banjir dengan ketinggian hingga 2 meter akibat tingginya curah hujan.
Warga melintasi banjir yang melanda kediamannya di Perumahan Ciledug Indah, Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2020). Sejumlah kawasan Jabodetabek masih dilanda banjir dengan ketinggian hingga 2 meter akibat tingginya curah hujan. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Jadi gini, anggaran di DKI Jakarta ini besar, jangan sampai banjir yang sudah di depan mata itu jadi bukan pekerjaan yang periode, itu paling penting," terang Nurmansjah.

Ia kemudian menyinggung soal drainase yang belum berfungsi dengan baik di seluruh wilayah DKI Jakarta.

"Karena apa? Kita sekarang ini nggak yakin bahwa drainase yang ada di seluruh Jakarta ini terkoneksi dengan baik."

"Tanpa ada sumbatan-sumbatan, padahal kita ada anggaran khusus banjir ini sekira Rp 1,5 triliun," ungkapnya.

Menurutnya, untuk menganani persoalan banjir di Jakarta, harus ada komunikasi yang baik dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Baca: Komisi V DPR Ungkap Kekecewaan Karena Anies, Ridwan Kamil & Wahidin Halim Tak Hadiri Rapat Banjir

Baca: Geram Tanggapi Keluhan Banjir Jakarta di ILC, Geisz Chalifah: Sekian Puluh Tahun Kita Rusak Kota Ini

Tak hanya itu, pemerintah DKI Jakarta harus bekerja sama dengan daerah penyangga lain seperti bogor dan juga pemerintah pusat.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved