Info Terbaru Virus Corona
2.005 Orang Meninggal Dunia Karena Terjangkit Virus Corona, 74.000 Sudah Terinfeksi, Data Terbaru
Data terbaru terkait penyebaran virus corona. Korban meninggal dunia terus menerus bertambah hingga hari ini sudah capai 2.000 orang.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Info terbaru mengenai virus corona. Korban meninggal dunia sudah mencapai 2.000 orang. Data tersebut hingga hari ini Rabu 19 Februari 2020.
Jumlahnya bertambah setelah dilaporkan ada 132 kasus kematian baru.
Selain itu, akibat virus Corona di Hubei China sudah ada 74.000 orang yang terinfeksi.
Komisi Kesehatan Provinsi Hubei juga memaparkan dalam laporan harian bahwa sudah 1.693 orang terinfeksi virus dengan nama resmi Covid-19 itu.
Dengan demikian, kasus penularan virus corona di seantero China sudah mencapai lebih dari 74.000 orang, sebagaimana dilaporkan AFP.
Sementara total jumlah korban meninggal mencapai 2.005 orang jika lima kasus kematian yang terjadi di luar Negeri "Panda" juga dihitung.
Kebanyakan dari kasus tersebut berlangsung di Hubei, provinsi yang pertama kali mencatatkan virus itu sejak Desember 2019 lalu.
Kasus kematian di Rabu merupakan lonjakan setelah sehari sebelumnya (18/2/2020), China memaparkan 93 orang meninggal dalam laporan harian.
Meski begitu, jumlah tersebut adalah yang terendah jika yang dijadikan patokan adalah data korban virus corona dalam sepekan terakhir.
Sebuah studi yang dirilis oleh otoritas China menyatakan bahwa kebanyakan pasien Covid-19 mempunyai kasus penyakit yang tergolong ringan.
Di luar Hubei, yang langsung diisolasi untuk mencegah infeksi lanjutan, jumlah kasus mengalami penurunan, dengan Beijing menyebut wabah itu mulai teratasi.
Dalam percakapan dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden China Xi Jinping menyebut pihaknya memperoleh "progres yang terlihat".
Meski begitu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan masih terlalu dini jika menyebut tren penurunan ini bakal terus berlanjut.
Ada Yang Bunuh Diri
Mahasiswa Asing di Arab Saudi Ini Keburu Bunuh Diri, Padahal Setelah di Cek Negatif Virus Corona
Seorang mahasiswa asing dikabarkan terlalu cepat mengambil keputusan untuk tewas bunuh diri di Rumah Sakit King Fahd Jeddah, Arab Saudi, setelah mengira dirinya tertular virus corona pada Sabtu (15/2/2020).
Dilansir Arab News, Departemen Kesehatan Jeddah mengeluarkan pernyataan.
Isinya tentang seorang mahasiswa yang dikirim ke rumah sakit oleh Otoritas Bulan Sabit Merah pada Jumat (14/2/2020).
Si mahasiswa asing itu dibawa ke Rumah Sakit King Fahd setelah menunjukkan gejala pernapasan yang mirip dengan virus corona.
Pasien tersebut sedang dirawat berdasarkan norma medis yang berlaku dan seluruh tindakan pencegahan sudah dijalani. Dia pun akjirnya masuk karantina sambil menunggu hasil laboratorium.
Hasil dari laboratorium menunjukkan dia negatif terinfeksi virus corona pada Sabtu pagi, namun nahasnya sang pasien bunuh diri.
"Pasien tersebut sudah berada di ruang isolasi, berdasarkan peraturan kesehatan, namun dia membuka pengaman jendela dan menjatuhkan diri pada pukul 12:24 dini hari," ujar sumber dari departemen kesehatan.
Sumber dari dinas kesehatan tersebut melanjutkan korban kemudian dinyatakan tewas pada pukul 03:30 pagi.
Pasien tersebut telah berada di kerajaan Arab Saudi selama delapan bulan. Dia merupakan mahasiswa Universitas King Abdulaziz.
Tidak diberitakan dari mana asal negara pasien yang bunuh diri tersebut. Al-arabiya dan Sabq.org menginformasikan dari otoritas terpercaya yang tidak ingin disebut namanya bahwa pasien tersebut berasal dari China.
Saat ini pihak berwenang dan otoritas keamanan sedang menginvestigasi kasus bunuh diri tersebut.
Hingga saat ini korban wabah virus corona mencapai angkat 1.770 orang tewas di seluruh dunia. Sebanyak 1.765 orang di antaranya berasal dari daratan utama China.
Kemudian 71.326 orang dinyatakan tertular virus corona, di mana pemerintah China mengumumkan bahwa 10.610 orang telah pulih.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Mahasiswa di Arab Saudi Ini Keburu Bunuh Diri, Padahal Setelah Dicek Dia Negatif Virus Corona dan di dengan judul Tak Terbendung Lagi, Sudah 2.000 Orang Tewas Akibat Virus Corona di Hubei China, 74.000 Terinfeksi
Subscribe YouTube Channel Tribun Manado: