Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gubernur Kisahkan Kepemimpinan Daud, Reiner Ointoe: Selendang Merah Kaisar

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (ODSK) memperingati 4 tahun memimpin Provinsi Sulut

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Tribun manado / Ryo Noor
Ibadah Syukur 4 tahun OD_SK bersama ASN di Kantor Gubernur 

Secara year on year, inflasi di Sulut pada akhir tahun 2019, masih terkendali dan sesuai dengan target provinsi dan nasional, yakni 3 persen.

Kemudian, ODSK juga mampu meningkatkan dan mempertahankan IPM di daerah ini, dari angka 71,05 di tahun 2016 menjadi 72,20 pada tahun 2019. Bahkan Nilai Tukar Petani (NTP) kita terus mengalami peningkatan, terlebih Nilai Tukar Nelayan (NTN) yang sudah diatas 100 persen.

Berkat intervensi pasar yang bersama-sama kita usahakan, harga kopra saat ini naik dari Rp 5.000 per kilogram menjadi Rp 8.000 per kg. Selain itu, progres pembangunan sektor pariwisata Sulut. Patut bersyukur terus menunjukan peningkatan yang signifikan. Sarana dan prasarana pendukung di sektor pariwisata harus terus dibenahi, terlebih pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang yang telah ditetapkan sebagai salah 1 dari 5 destinasi super prioritas di Indonesia.

ODSK masih sangat membutuhkan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat agar pembangunan di Sulut terus berjalan optimal. “Mari terus bersinergi, kita lahirkan inovasi-inovasi konstruktif, kita hasilkan terobosan-terobosan dan lompatan-lompatan strategis untuk memacu berbagai sektor pencapaian yang ada, dan membawa Sulut semakin hebat lagi,” katanya. 

Reiner Ointoe berjabat tangan dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey di acara syukuran 4 tahun kepemimpinan ODSK di Manado, Rabu (12/2/2020).
Reiner Ointoe berjabat tangan dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey di acara syukuran 4 tahun kepemimpinan ODSK di Manado, Rabu (12/2/2020). (istimewa)

Reiner Ointoe: Selendang Merah Kaisar

Sulawesi Utara bersyukur! Hanya 4 tahun memimpin, kerja Gubernur dan Wakil Gubernur, Olly Dondokambey-Steven Kandouw terasa di masyarakat. Ungkapan syukur ODSK pun digelar di Kantor Gubernur Sulut, Rabu (12/2/2020) pagi. Tokoh masyarakat, politisi hingga seniman menghadiri perayaan spesial itu. Di antaranya seniman Reiner Ointoe. Berikut tulisan puisi Reiner yang dikutip Tribun Manado.

Setahun silam, mendirgahayukan paruh ketiga kepemimpinan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakilnya Drs Steven OC Kandouw (12 Februari 2019), saya didaulat untuk memberikan testimoni dalam bentuk baca puisi. Bagi saya, ini pengalaman berarti yang kesekian sebagai seorang fiksiwan.

Di antara ratusan ASN dan pejabat se-Sulut, puisi yang saya tulis dan bacakan tidak melalui sensor atas itikad saya menerima daulat itu lewat Sekprov Edwin Silangen SE, MSi dan Kabankeu (ketika itu) Gemmy Kawatu SE, MSi sebagai pihak penyelenggara. Apresiasi mereka terhadap puisi saya sendiri (judul "Kota-Kotaku") dan tentu honorarium profesi saya ini terbilang mengejutkan.

Betapa tidak, puisi itu sendiri -- tentu semua hadirin telah mendengarnya sebagai sebuah kritik atas jalannya pemerintahan di 15 kabupaten-kota se-Sulut -- hasil renungan saya lebih dari 20 tahun menyambangi setiap daerah itu.

5 Gaya Kerja Mulan Jameela Jadi Anggota Dewan, Lebih Cantik Gaya Serius Atau Tertawa?

Puisi ini, jika saya mengubahnya ketika itu, judulnya bisa seperti apa yang tertera di foto ini (Selendang Merah Kaisar). "Pemerintahan Merah" di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakilnya (OD-SK, begitu abrivikasi publik atas julukan mereka) telah menorehkan tinta emas lebih dari 24 karat setelah 10 tahun sebelumnya, Gubernur Dr SH Sarundajang (kini, Dubes Filipina), telah menatanya secara strategis dan substantif.

Sehingga, bagi OD-SK, "kami hanya melanjutkan apa yang sudah ditorehkan oleh Gubernur sebelumnya. Kami tak perlu berpikir terlalu keras, karena dasar-dasar dan fondasi pemerintahan yang telah dijalankan sebelumnya sudah memenuhi sebuah persyaratan untuk kami wujudkan". Begitu ungkapan Gubernur OD ketika memberi sambutan pada HUT ke-75 Dr SH Sarundajang, 16 Januari 2020 silam di Ballroom Hotel Fourpoints.

Mari kita simak saja bersama secara obyektif. Tahun keempat "Pemerintahan Merah" makin menegaskan dukungan rakyat atas kepemimpinan mereka. Tentu, secara pribadi saya membubuhkan WTP A atas semua kebijakan yang telah ditunai dan diakreditasi oleh respons publik itu sendiri.

Meski di sana-sini tak luput dari sinisme dan kritik, OD-SK tetap saja melilitkan "selendang merah" yang sudah saya berikan secara simbolis sebagai dukungan formal atas tahun ketiga pemerintah mereka dengan label baru "Pemimpin Itu adalah Teladan" pas memasuki tahun keempat pada hari ini.

Dalam sebuah buku yang ditulisnya, "Politik Sebagai Jalan Keselamatan", OD telah memaknai pemerintahan itu ibarat menunaikan tugas "Mesias" yang tentu saja ia adopsi secara penuh dari "Pemerintahan (Yesus) Kristus."

Dalam soal ini, teologi kepemimpinan ala OD-SK, saya tentu memberi apresiasi yang lebih dalam. Bukan semata karna perspektif subyektif imani. Tapi, lebih karena kepemimpinan itu sejatinya adalah amanah alam semesta.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved