Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hampir 270 Juta Penduduk, Indonesia Tak Ada Kasus Virus Corona, WHO Ingatkan Kemungkinan Terjangkit

Sydney Morning Herald dan The Age mengungkapkan bahwa Indonesia belum menerima alat tes khusus yang diperlukan untuk mendeteksi cepat coronavirus

Editor: Finneke Wolajan
Tribunnews.com
Petugas mengenakan masker dan hazmat suit sebelum melakukan evakuasi WNI yang tiba dari Wuhan di lokasi observasi Hangar Lanud Raden Sajad, Natuna, Kepri, Minggu (2/2/2020). WNI yang sebelumnya transit terlebih dahulu di Batam tersebut dievakuasi dari Wuhan, China, akibat merebaknya wabah Virus Corona. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Indonesia harus lebih fokus untuk mempersiapkan kemungkinan warganya yang terjangkit virus corona.

Demikian pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hal ini karena Indonesia yang memiliki jumlah penduduk hampir 270 juta ini, belum melaporkan satu pun adanya kasus coronavirus.

Konferensi pers update novel corona virus di Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2020)
Konferensi pers update novel corona virus di Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2020) (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)

WHO menginginkan agar Indonesia lebih meningkatkan pengawasan untuk mendeteksi kasus.

Selain itu perlu juga mempersiapan fasilitas kesehatan yang bisa menjadi rujukan jika ditemukannya kasus coronavirus.

"Indonesia telah mengambil langkah konkret untuk mencegah wabah coronavirus."

"Termasuk pencegahan di perbatasan internasional dan juga telah menyiapkan rumah sakit yang ditunjuk untuk menangani jika ditemukan kasus coronavirus," tutur Dr Navaratnasamy Paranietharan, Perwakilan WHO di Indonesia, melansir dari The Sydney Morning Herald.

Lebih lanjut, ia pun mengatakan Kementerian Kesehatan telah membagikan lebih banyak informasi soal virus corona kepada masyarakat Indonesia.

"Namun masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan di bidang pengawasan dan mendeteksi kasus corona virus."

"Selain itu ketersediaan alat tes khusus untuk mengkonfirmasi nCoV [novel coronavirus] adalah peningkatan signifikan ke arah yang baik," ujar Dr Paranietharan.

Sri Mulyani Gelontorkan Dana Rp 1 Triliun Tangani Virus Corona di Natuna, Kurang Ini Antisipasinya

TERBARU 908 Orang Meninggal Karena Virus Corona, Lampaui Korban Wabah SARS, Wuhan Masih Diisolasi

Romansa di Tengah Mewabahnya Virus Corona: Perawat hanya Bisa Cium Kaca, Simbol Cinta Untuk Kekasih

Seperti diketahui sebelumnya, Sydney Morning Herald dan The Age mengungkapkan bahwa Indonesia belum menerima alat tes khusus yang diperlukan untuk mendeteksi coronavirus dengan cepat.

Meskipun ragu, Dr Paranietharan mengungkap telah diyakinkan oleh Kementerian Kesehatan, jika mereka mampu mengendalikan wabah tersebut.

"Kami telah diyakinkan oleh otoritas terkait bahwa pengujian laboratorium telah bekerja dengan baik," tambahnya.

Virus corona disebut tak terdeteksi di Indonesia

Penyebaran virus corona terus saja terjadi, tidak hanya di China saja, namun juga di negara lainnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved