Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Korban Virus Corona

Sudah 426 Orang Meninggal Dunia Karena Virus Corona, 20.624 Orang Terinfeksi

Jumlah terbaru korban meninggal dunia karena virus corona di China. Hingga kini sudah ada 426 orang yang menjadi korban nyawa.

Tangkap Layar YouTube Channel Tribunnews.com
Update Jumlah Korban Virus Corona hingga hari ini. 

Li harus menandatangani pernyataan mengakui "kesalahan" dan berjanji untuk tidak melakukan "tindakan melanggar hukum" lebih lanjut.

Dia takut dia akan ditahan. "Keluarga saya akan khawatir tentang saya, jika saya kehilangan kebebasan selama beberapa hari," katanya kepada CNN melalui pesan teks di WeChat.

Untungnya, Li diizinkan meninggalkan kantor polisi setelah satu jam.

Polisi Wuhan belum menanggapi permintaan CNN untuk memberikan komentar pada saat penerbitan.

Komisi Kesehatan Kota Wuhan menolak memberikan komentar.

Dokter mata kembali bekerja di Rumah Sakit Pusat Wuhan dengan perasaan tak berdaya.

Dia berkata: "Tidak ada yang bisa saya lakukan. (Semuanya) harus mematuhi garis resmi."

Pada 10 Januari, setelah tanpa sadar merawat pasien dengan coronavirus Wuhan, Li mulai batuk dan demam pada hari berikutnya.

Dia dirawat di rumah sakit pada 12 Januari.

Pada hari-hari berikutnya, kondisi Li memburuk begitu parah sehingga dia dirawat di unit perawatan intensif, dan diberi dukungan oksigen.

Pada 1 Februari, ia dinyatakan positif mengidap coronavirus. (*)

Seorang Pria Ditangkap Karena Rekam Jenazah Korban Virus Corona

Pemerintah China sangat ketat mengatur penyebaran informasi oleh warganya, terlebih saat negara Tirai Bambu itu dilanda wabah virus corona yang kini jadi sorotan dunia.

Siapa saja yang menyebarkan foto, video dan informasi buruk, akan dicari pihak kepolisian.

Selain Li, seorang pria dilaporkan ditangkap setelah merekam secara sembunyi-sembunyi jenazah di rumah sakit kota tempat virus corona menyebar.

Dalam rekaman yang beredar di media sosial, nampak setidaknya terdapat delapan mayat dalam kantong di bus luar rumah sakit Wuhan.

Si perekam kemudian menunjukkan terdapat jenazah lain di bagian dalam rumah sakit dalam potongan video yang beredar Sabtu (1/2/2020).

Pria yang merekam momen itu, dilaporkan bernama Fang Bin, terdengar menghitung ada delapan mayat yang ditumpuk di dalam bus.

Dilansir Daily Mirror Selasa (4/2/2020), Fang memperlihatkan dokter dan perawat dengan pakaian lengkap di Rumah Sakit Nomor 5 Wuhan.
"Jadi, banyak orang yang meninggal? Kapan ini terjadi? Kemarin? Begitu banyak jenazah," ujar Fang sembari ponselnya terus merekam.

Jurnalis China yang berbasis di New York, Jennifer Zeng, mengunggah video tersebut di Twitter, sembari menyatakan bahwa Fang ditangkap.

Dalam kicauannya, Zeng menyebut Fang sebagai perekam video "8 jenazah dalam 5 menit", di mana dia mengaku hanya melakukan hal sederhana, merekam apa pun yang dilihatnya. "#CCP (Partai Komunis China) menuduhnya sengaja dibayar oleh negara yang kontra. Namun, dia mendapat banyak dukungan dari warga negara," jelas Zeng.

Dalam rekaman yang beredar di Twitter, Fang dibekuk di apartemennya, di mana aparat sempat mengukur suhu tubuh untuk melihat apakah dia terkena demam, salah satu gejala virus corona.
Terdapat laporan yang tidak bisa diverifikasi kebenarannya bahwa Fang dibebaskan, di tengah wabah virus mirip Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS).

Hingga Selasa, terdapat 427 korban meninggal di seluruh China. Termasuk dua kasus kematian yang dilaporkan terjadi di luar daratan utama.

Hong Kong mengumumkan bahwa salah satu pasien yang dirawat meninggal, setelah sebelumnya Filipina melaporkan kematian yang menimpa pria 44 tahun asal Wuhan.

Terdapat lebih dari 20.000 kasus infeksi di Negeri "Panda", yang sebagian besar dicatatkan di Wuhan maupun kota wilayah Provinsi Hubei.

Patogen dengan kode 2019-nCov tersebut pertama kali muncul di Pasar Seafood Huanan, tempat penjualan hewan liar ilegal, pada Desember 2019.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan status darurat, dengan pakar menuturkan masih banyak yang belum diketahui tentang virus corona. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul UPDATE Terbaru Wabah Virus Corona di Wuhan China 426 Korban Meninggal, dan 20.624 orang Terinfeksi

Subscribe YouTube Channel Tribun Manado:

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved