Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kandouw Kenalkan Jagoan PDIP Andrei-Angky di Pilkada

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw memperkenalkan Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
tribun manado
Disaksikan Wagub Sulut Steven Kandouw, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw berjabat tangan dengan Pimpinan Perusahaan Tribun Manado Risdianto Tunandi di HUT ke-11 Tribun Manado yang dipusatkan di Kantor Tribun Manado Jalan AA Maramis Kairagi, Senin (3/2/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw memperkenalkan Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw sebagai calon wali kota Manado dari PDIP. Wakil Ketua PDIP Sulut mempromosikan Bendahara PDIP Sulut itu saat menyampaikan sambutan pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-11 sekaligus pemberkatan Kantor Tribun Manado di Jalan AA Maramis Kairagi II Manado, Senin (3/1/2020).

Pasien Suspect Corona Sudah Pulang Rumah

Hadir Uskup Keuskupan Manado Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC, Wakil Bupati Minahasa Selatan Frangky Wongkar, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, Kadis Kominfo Sulut Christiano Talumepa, Kadis Kominfo Minsel Royke Mandey, Kadis Kominfo Minahasa Agustivo Tumundo, dari Kodam XIII/Merdeka Letkol Rocky Kiroh dan Kepala Dinas Penerangan Lantamal VIII Manado Mayor Laut Jusuf Ali serta tamu undangan lain.

Steven mengatakan, bahwa Andrei adalah calon wali kota. "Ketua DPRD Sulawesi Utara, adalah calon saya sebagai wali kota," kata Steven yang langsung mendapat kepuk tangan dari tamu undangan.

Steven juga melanjutkan dengan bercanda. “Yang tidak tepuk tangan, tidak setuju berarti musuh saya,” cadaan dia yang langsung disambut tertawa hadirin. Wagub juga menyebut Wakil Bupati Minsel Frangky Wongkar sebagai kawan.

Walaupun hujan tapi tidak mengurangi kemeriahan acara. Steven katakan, kalau mau disuruh pilih antara hujan air mata, hujan mas atau hujan air, yang akan dipilih pastinya hujan air. “Kalau tidak ada mas dan air mata masih bisa hidup tapi kalau tidak ada air tidak bisa hidup,” katanya. Karena itu, dia bilang, bersyukur hujan yang turun hari ini adalah hujan berkat. "Saya pribadi dan atas nama Pemerintah Sulut menyampaikan terima kasih kepada jararan Tribun Manado yang selama ini menjadi mitra buat kita," katanya.

Ia mengibaratkan media itu pisau. Kalau salah digunakan bisa berbahaya tapi kalau dipakai betul sangat diperlukan untuk memasak. Ia juga bilang, kalau dulu masih disebut pena dan puji syukur pena yang dipakai Tribun Manado, selama sebelas tahun dipakai dengan betul tidak salah.

Dia melanjutkan dengan adanya media bisa memberi informasi, wacana, masukan dan memberi hiburan karena media adalah pilar pembangunan. Harapannya, ke depan, Tribun Manado lebih hebat dari tahun lalu dan tahun depan harus lebih hebat dari tahun ini.

Wagub berpesan, mudah-mudahan Tribun Manado mampu punya determinasi yang tinggi. “Pesan saya di era digital ini banyak yang kadang-kadang tidak punya simpati dan empati. Marilah kita imbangi media digital dengan simpati dan empati karena kalau tidak diimbangi akan sia-sia.
Banyak selamat kepada Tribun Manado, biarlah menjadi mitra pemerintah tapi juga sahabat masyarakat untuk mendapat informasi dan masukan serta inspirasi," katanya.

“Atas nama Pak Gubernur dan Pemprov Sulut kami ucapkan selamat ulang tahun yang ke-11 dan kantor media digital terbesar di Sulawesi Utara,” ujar Steven.

Facrul Razi, Mantan Tentara Jadi Menag (2): Ibarat Pakaian Putih Terkena Setitik Noda

Andrei Angouw mengatakan, sebagai petugas partai hanya menunggu perintah. "Kalau yang disebut Wagub itu, kebijakan internal dari partai," kata Andrei.

Ketika juga ditanya bagaimana perasaannya saat disebut oleh Wagub dalam sambutannya. "Biasa saja, karena masih ada jabatan di DPRD sampai 2024," tambahnya. Andrei mengatakan saat peresmian dia hadir dan sekarang sudah tahun ke-11. Saat peresmian waktu itu baru dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Sulut dan sekarang sudah ketua. "Semoga Tribun Manado sebagai mitra bisnis, karena kalau bisnisnya baik pasti banyak investor yang akan berbisnis di sini," ungkapnya.

Ia juga harap Tribun Manado membantu pembagunan di Sulut terutama menjaga kondusivitas dengan memberitakan yang baik dan benar.

 Siapa calon yang diusung PDIP di Pilkada Kota Manado 2020, sementara berproses. PDIP tengah menimbang sejumlah nama. "Kalau Manado belum, masih dipertimbangkan," kata Olly belum lama ini.

Belakangan, nama Andrei Angouw (AA) menguat bakal diusung PDIP. Bukan tanpa sebab namanya melejit di internal PDIP. Ketika Pileg 2019, AA maju di DPRD Sulut dapil Kota Manado, Andrei menjadi wakil rakyat yang meraih suara terbanyak yakni sekitar 32.000 suara, jumlah ini naik hampir 2 kali lipat dibanding Pileg 2014.

Pantauan Tribun Manado, meski namanya melejit, AA tak terlalu gembar-gembor sosialisasi calon wali kota, walaupun sosialiasi pendukungnya cukup gencar di media sosial. AA terpantau fokus kerja sebagai pimpinan Gedung Cengkih (DPRD). Tapi bukan berarti ia tak siap bertarung. Jika dipercaya partai, AA tak ragu bertarung.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved