Lifestyle
Kapan Waktu Olahraga yang Tepat, Pagi atau Malam?
Olahraga sebetulnya idealnya dilakukan sesuai kebutuhan dan gaya hidup individu, agar bisa berlangsung secara rutin
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapan waktu terbaik untuk berolahraga? Apakah pagi hari atau malam hari.
Mungkin banyak orang yang bertanya-tanya mengenai hal itu.
Dua waktu tersebut sebetulnya memiliki kebaikannya masing-masing.
Namun, ada aspek lainnya yang seringkali tidak diperhatikan ketika mau berolahraga.
Pemilik Alder Fitness Boutique, Adit Lubis menyebutkan, olahraga sebetulnya idealnya dilakukan sesuai kebutuhan dan gaya hidup individu, agar bisa berlangsung secara rutin.
Namun, Adit menyarankan agar olahraga dilakukan ketika tubuh sedang memiliki energi yang maksimal.
"Lakukan olahraga saat tenaga kita sedang banyak-banyaknya. Kalau, secara spesifik mau strength training, kalau merasa tubuh lemas di pagi hari ya lebih baik dilakukan malam hari. Dan sebaliknya."
Hal itu dikatakan Adit ketika ditemui di Alder Fitness Boutique, Jakarta, Selasa (28/1/2020).

Ketika sudah memutuskan berolahraga rutin di malam hari, cobalah terus melakukan rutinitas itu.
Jika suatu hari berhalangan melakukannya di malam hari, maka bisa dialihkan ke jadwal olahraga di pagi hari.
Namun, pastikan tubuh tidak overtraining alias olahraga berlebih.
Sebab, alih-alih bermanfaat, olahraga yang dipaksakan justru lebih banyak memberi dampak negatif.
Salah satunya, tubuh rentan mengalami cedera.
Adit menyebutkan tanda-tanda overtraining antara lain lemas, otot tidak kuat lagi mengangkat beban, hingga kelelahan mental.
"Jadi karena mungkin terlalu sering melakukan gerakan yang sama terus-menerus, olahraga terus-menerus, jadinya secara mental capek," kata dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/jogging_20181028_013055.jpg)