Kelelawar dan Ular Penyebar Virus Corona, Perketat Pemeriksaan Penumpang di Bandara
Angkasa Pura dan KKP mencegah penyebaran virus korona masuk ke Indonesia. Pemeriksaan penumpang rute internasional diperketat.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Sigit Sugiharto
Dalam surat edaran tersebut selain tercantun peningkatan pengawasan melalui thermal scanner dan
surveillance syndrome, KKP Soekarno-Hatta juga memberikan imbauan kepada maskapai.
"Semua maskapai yang melayani penerbangna langsung maupun transit dari Tiongkok dan Hong Kong untuk
segera menyampaikan dokumen kesehatan berupa gendec dan manifest penumpang sesaat setelah mendarat
kepada petugas kesehatab di Pos Kesehatan KKP terminal penerbangan internasional," katanya.
Selain itu, KKP Kelas I Soekarno-Hatta mengimbau agar sosialisasi dilakukan kepada para stakeholder
penerbangan supaya dapat mengenali secara dini gejala penyakit dan cepat melaporkan kepada petugas.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan akan terus memperhatikan keadaan warga
negara Indonesia yang ada di Wuhan dan sekitarnya.
• Bandara Sam Ratulangi Tingkatkan Kewaspadaan Antisipasi Virus Corona dari Tiongkok
"Kita (Kemenlu) terus melakukan komunikasi dengan Duta besar (Dubes) kita yang ada di beijing, mengenai
masalah penyebaran virus tersebut dan keberadaan warga negara Indonesia yang ada di sana," ucapnya.
Retno Marsudi mengutip data Dubes Indonesia di Beijing pada pagi pukul 10.00 WIB.
"Data mahasiswa di Wuhan dan sekitarnya sebanyak 428. Mahasiswa kita di Beijing ada 1280, sementara
mahasiswa kita di Shanghai ada 840," ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa data tersebut diambil per Desember 2019.