Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kesehatan Mental

Anak Sekarang Kecanduang Game Online, Padahal Permainan Tradisional Lebih Bermanfaat

anak lebih sering bermain permainan modern yang identik dengan penggunaan teknologi seperti video games dan games online di ponsel pintar.

Editor: Rizali Posumah
TRIBUN MANADO/VENDI LERA
Olahraga tradisional langkadan (engran) Bolaang Mongondow. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tidak seperti dulu, kini, anak lebih sering bermain permainan modern.

Permainan modern identik dengan penggunaan teknologi seperti video games dan games online di ponsel pintar.

Akibatnya, permainan anak tradisional mulai terlupakan dan menjadi asing di kalangan anak-anak "zaman now".

Selain itu, tingkat kecanduan terhadap permainan modern juga tinggi sehingga berpengaruh pada kebiasaan dan perilaku anak.

Dikutip dari jurnal berjudul "Membangun Karakter Anak Melalui Permainan Anak Tradisional" karya Haerani Nur dari FP Universitas Negeri Makassar, berikut 8 manfaat permainan tradisional pada anak.

Mampu menstimulasi perkembangan anak

Permainan tradisional dapat menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak yang meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Aspek motorik

Aspek ini dapat melatih daya tahan, daya lentur, sensorimotorik, motorik kasar, dan motorik halus.

2. Aspek kognitif

Mampu mengembangkan imaginasi, kreativitas, problem solving, strategi, kemampuan antisipatif, dan pemahaman kontekstual.

3. Aspek emosi

Aspek ini mampu menjadi media katarsis emosional, dapat mengasah empati dan pengendalian diri.

4. Aspek bahasa

Berupa pemahaman tentang konsep-konsep nilai.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved