Nasional
Saiful Ilah Minta Maaf, Resmi Kenakan Rompi Oranye, Ditahan KPK, Pemeriksaan Hampir 19 Jam
Bupati Sidoarjo Saiful Ilah menyampaikan permohonan maaf kepada warga Sidoarjo setelah dirinya resmi ditahan KPK.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kalimat permohonan maaf keluar dari mulut Bupati Sidoarjo Saiful Ilah setelah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan KPK pada Kamis 9 Januari 2020 dini hari.
"Saya enggak salah. Saya meminta maaf kepada warga Sidoarjo," tutur Saiful dengan suara pelan saat keluar dari Gedung Merah Putih KPK Jakarta tadi Pukul 03.19 WIB.
Saiful Ilah resmi mengenakan rompi oranye serta borgol setelah menjalani pemeriksaan selama hampir 19 jam.
Begitu sampai di bibir pintu keluar gedung lembaga antirasuah, Politikus PKB itu tak banyak bicara.
Padahal, awak media terus mencecar Saiful dengan beragam pertanyaan.
Namun ada satu pernyataan terlontar dari mulut Saiful yang agak membingunkan awak media.
Mulanya awak media menanyai apakah ia turut menerima uang suap sebanyak Rp550 juta dari hasil perkara yang menjerat dirinya.
"Bapak ikut terima uang, pak?" tanya awak media.
"Belum," jawab Saiful.
"Belum sempat hitung, ya?" tanya awak media ingin tahu lebih jauh.
"Iya," ucap Saiful.
Saiful tak ditahan sendiri.
Ia ditahan bersama lima orang yang juga telah ditetapkan KPK sebagai tersangka.
Akan tetapi, lima tersangka yang keluar hampir berbarengan dengan Saiful itu tak ada satupun yang mengucapkan sepatah kata.
KPK menetapkan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah sebagai tersangka penerima suap terkait proyek infrastruktur.