News
VIRAL 2 Remaja Berhubungan Layak Sensor di IGD, Beraksi Dibalik Tirai Tapi Terekam Kamera Candid
Padahal diketahui infus masih terpasang di tangan pasangan pria yang terlihat sedang sakit dan mendapat perawatan.
Terkait video asusila yang mengatasnamakan RS Sanjiwani Gianyar, nama baik rumah sakit sudah sangat tercoreng.
Ia lantas berkoordinasi dengan Dinas Inkom Gianyar untuk menelusuri kebenaran video asusila itu.
"Kami tegaskan, video itu tidak benar dilakukan di RS Sanjiwani. Kami bersama Inkom tengah menelusuri video tersebut. Sebab ini tak hanya mencoreng nama baik Sanjiwani, tetapi juga Pemkab Gianyar, dan masyarakat Gianyar," tegas Ida.
Sementara itu, Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo terus mendalami beredarnya video tersebut.
"Kita masih dalami terkait video itu. Di mana lokasi dan siapa yang ada di dalam video," ungkap Priyanto, Jumat (26/4/2019).
Sampai saat ini, belum ada laporan atau aduan terkait beredarnya video tersebut.
"Kita juga belum lakukan pemeriksaan dan penyelidikan. Masih kita kumpulkan informasi-informasi terkait itu. Belum ada laporan juga ke kita pihak yang dirugikan atau semacamnya," tutur AKBP Priyanto.
Satpam Aniaya Pasien
Sebelumnya insiden viral yang terjadi di rumah sakit juga terjadi di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Dr Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta Barat.
Dari video yang beredar tampak sejumlah oknum satpam melakukan penganiayaan kepada seorang pasien yang menderita gangguan jiwa.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan YouTube Official iNews, Rabu (11/12/2019) oknum itu pun kini terancam dipecat.
Dari video yang beredar, tampak seorang pasien pria dengan kaus lengan panjang warna hijau dan memakai celana warna biru duduk di sebuah bangku.
Di sampingnya, tampak seorang oknum satpam yang memegangi lengan sang pasien.
Dari narasi yang beredar, disebutkan bahwa pasien tersebut diduga hendak kabur dari rumah sakit.
Satpam itu pun tampak berkomunikasi dengan seseorang melalui handy talkie (HT).