News
6 Fakta Lettu Erizal Sebelum Gugur Ditembak KKB Papua, Sempat Ungkap Kerinduaan: Tak Akan Berkurang
Salah satu faktanya adalah prajurit Kopassus yang gugur ditembak KKB Papua itu sempat mengunggah ungkapan kerinduan kepada sang kekasih.
Selamat jalan sahabat/saudara terbaik ku, aku tetap bangga pada mu, akan ku ingat selalu nasihat mu.
Semoga khusnul khotimah di ampuni segala dosa. Aku rindu pada mu saudara ku Erizal Lumongga Zuhry," tulisnya.
4. Unggah kerinduan pada kekasih
Lewat akun media sosial Instagram miliknya, @ezkladia, Erizal sempat mengungkapkan kerinduan yang mendalam terhadap kekasihnya, Putrikladiaa.
Kerinduan itu ia ungkapkan sekitar tiga bulan silam.
"Tak akan berkurang rasa kerinduan ini," tulis Erizal pada (18/9/2019) di akun Instagram miliknya.
Dalam postingan itu, Putrikladiaa sempat menaruh asa kerinduan yang mendalam terhadap Erizal.
"Kiwkiw 3 bulan lagi pulang," tulis Putrikladiaa dalam balasan postingan tersebut.
Namun, Sang Maha Kuasa berkehendak lain.
Sebelum masa indah itu tiba, Erizal ternyata sudah terlebih dahulu dipanggil oleh Sang Pencipta.
5. Masyarakat ketakutan
Setelah terjadi baku tembak KKB Papua vs TNI yang menewaskan seorang prajurit Kopassus, masyrakat Intan Jaya kini mengalami ketakutan
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Intan Jaya Yoakim Mujizau mengatakan, akibat kontak itu masyarakat kini dalam kondisi ketakutan.
"Masyarakat ini serba salah, kalau mereka lari ke hutan, mereka nanti dapat serang dari KKB.
Tapi kalau mereka di kota, nanti mereka diinterogasi oleh aparat," katanya.
Diketahui kontak senjata terjadi antara aparat keamanan dan KKB di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, akibat baku tembak tersebut dua prajurit terluka parah.
6. Kasus sebelumnya, tembak 3 tukang ojek
Kapolda menyebut KKB Papua yang berhadapan dengan tim gabungan merupakan pelaku penembakan 3 tukang ojek di Intan Jaya pada Oktober 2019.
"Yang kasus tiga ojek," ujar Paulus.
Sebelumnya, tiga pengemudi ojek tewas ditembak anggota KKB Papua di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (25/10/2019).
Ketiganya ditemukan dalam kondisi luka tembak di kepala dan luka sayat disebabkan senjata tajam di sekujur tubuh.
Penemuan ketiga jenazah pertama kali dilaporkan oleh seorang caleg terpilih, Titus Kobogau, yang dihadang dan ditodong KKB Papua saat akan menjemput seorang gembala Gereja Kingmi di Kampung Pugisiga, Distrik Hitadipa, sekitar pukul 11.00 waktu setempat.
Saat itu Titus melihat ketiga korban telah meninggal di tempat.
"Diduga ketiga korban baru saja dieksekusi setengah jam sebelumnya.
Oleh kelompok tersebut Titus diperbolehkan melanjutkan perjalanan dan menyampaikan kabar kepada Bupati Intan Jaya.
Natalis Tabuni dan Deki Belau (tokoh pemuda) tiba di TKP dan segera mengevakuasi jenazah para korban menuju Puskesmas Sugapa," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto, melalui rilis, Sabtu.
Lalu, tiga jenazah tukang ojek itu tiba di Timika, Kabupaten Mimika, Sabtu (26/10/2019).
Ketiga korban bernama Rizal (31), Herianto (31) dan La Soni (25) tiba di Timika sekitar pukul 12.30 WIT, setelah diterbangkan menggunakan pesawat dari Intan Jaya, pukul 12.00 WIT.
Ketiga jenazah kemudian langsung dibawa ke kamar jenazah RSUD Mimika, untuk diformalin sebelum diterbangkan ke kampung halaman masing-masing.

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel '3 Jenazah Pengemudi Ojek Korban Penembakan KKB Dipulangkan ke Sulawesi Selatan', baru jenazah Herianto yang pada Sabtu sore diterbangkan ke kampung halamannya di Pangkep, Sulawesi Selatan, menggunakan pesawat Garuda.
Sementara jenazah Rizal dan La Soni baru akan diterbangkan dari Bandara Mozes Kilangin Timika ke Bandara Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan, Minggu (27/10/2019).
Selanjutnya, jenazah La Soni akan diterbangkan ke Sulawesi Tenggara, untuk dimakamkan di kampung halamannya di Muna.
Sementara jenazah Rizal, akan dibawa ke kampung halamannya di Jeneponto, Sulawesi Selatan.
"Seluruh biaya pemberangkatan jenazah sampai ke kampung halaman ditanggung Pemkab Intan Jaya," kata Apolos Iba, Kabag Pegawaian Pemkab Intan Jaya, kepada Kompas.com. (Putra Dewangga Candra Seta
Terungkap sejumlah fakta tentang aksi baku tembak KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen yang menewaskan prajurit Kopassus TNI AD, Selasa (17/12/2019).
Salah satu faktanya adalah prajurit Kopassus yang gugur ditembak KKB Papua itu sempat mengunggah ungkapan kerinduan kepada sang kekasih.
Dirangkum SURYA.co.id dari berbagai sumber, berikut rangkuman fakta aksi baku tembak KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen yang menewaskan prajurit Kopassus TNI AD. (Putra Dewangga Candra Seta)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sebelum Gugur Ditembak KKB Papua, Lettu Erizal Sempat Ungkap Rindu pada Kekasih, Berikut 6 Faktanya
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul ENAM Fakta Lettu Erizal Sebelum Gugur Ditembak KKB Papua Sempat Ungkap Rindu kepada Kekasih,
Tonton: