BUMN
Erick Thohir Ungkap Peluang Calon Bos BUMN:Susi hingga Sandi Tak Mungkin, AT Komut PGN,Ini Alasannya
Erick Thohir mengatakan masuk atau tidaknya mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti, mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan semuanya tergantung TPA.
"Belum lagi misalnya teror-teror, bukan ke fisik, misalnya dengan SMS, dengan WhatsApp," jelas Erick Thohir.
Erick Thohir kemudian mencontohkan sebuah pesan teror yang pernah diterimanya.
Sebut Contoh Teror
"Saya dengar ini mau dicopot, kalau ini dicopot berhadapan dengan kami," ujarnya menirukan isi pesan teror yang pernah ia terima.
Ia lanjut bercerita soal kasus lain di mana dirinya dikirimi foto-foto direksi BUMN dengan tujuan agar mendapat nilai baik dari Erick Thohir.
Erick Thohir dengan tegas mengatakan jika memang ingin dinilai baik tidak perlu mengirimkan foto-foto dengan harapan mendapat respon positif.
Hal yang ingin dilihat olehnya menurut penjelasan Erick Thohir adalah kinerja nyata.
Kinerja tersebut nantinya dapat terlihat dari fakta-fakta di lapangan.
Erick Thohir justru akan mencopot terlebih dahulu oknum yang menggunakan cara lewat kirim foto tersebut.
"Hal-hal seperti itu, kita harus jalankan, justru itu yang saya bilang pada direksi BUMN yang sekarang banyak mengirim foto ke saya dari orang lain, mungkin itu yang saya copot duluan," paparnya.
"Berarti mereka tidak percaya dengan profesionalisme mereka, kalau mereka percaya kan akhirnya bisa saya lihat, company ini baik, bottomline-nya baik, bisnis modelnya baik."
"Bukan nakut-nakutin, tapi selama kita yakin, benar uangnya halal it's okay (tidak apa-apa," tambahnya.
Video dapat dilihat di menit 6.55:
(TribunWow.com/Anung Malik)