Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

BUMN

Jadi Bos BUMN? Sandiaga Uno Nyatakan Bantu Erick Thohir di Bidang Asuransi: Saya Siap Berkontribusi

Hal itu disampaikan Sandiaga Uno menanggapi kabar yang menyebut Erick Thohir menawarinya kursi bos BUMN yang bergerak di bidang asuransi.

Editor: Frandi Piring
Instagram @sandiuno
Menteri Erick Thohir dan Sandiaga Uno 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku siap membantu Menteri BUMN Erick Thohir sebagai bentuk kontribusi kepada bangsa dan negara.

Namun, Sandiaga menegaskan bahwa bentuk kontribusinya itu bukanlah dengan menjadi direksi ataupun komisaris perusahaan pelat merah.

"Saya sampaikan, saya akan membantu beliau dan kehormatan kita bisa berkontribusi kepada bangsa dan negara. Namun bukan kapasitas pimpinan perusahaan, direksi, atau komisaris," kata Sandiaga usai menghadiri Mukernas V PPP di Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (14/12).

Sandiaga Uno - Cawapres 02
Sandiaga Uno - Cawapres 02 (google/kupang.tribunnews.com)

Hal itu disampaikan Sandiaga Uno menanggapi kabar yang menyebut Erick Thohir menawarinya kursi bos BUMN yang bergerak di bidang asuransi.

Sandiaga mengatakan tidak mungkin masuk dalam BUMN karena berstatus sebagai kader Partai Gerindra.

"Tentunya BUMN itu harus bebas dari benturan kepentingan, harus bebas dari kepentigan yang mungkin bisa dianggap sebagai kepentingan partai-partai," kata Sandiaga yang merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu.

Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga Uno turut mengomentari kasus perusahaan asuransi Jiwasraya. Ia meminta kasus itu segera diselesaikan sambil berharap kasus serupa tidak terulang.

"Jangan sampai ini menjadi trigger terhadap bubble yang nanti akan menjadi tantangan utama pada 2020 karena sistem keuangan kita sangat bergantung pada stabilitas moneter kita" kata Sandiaga Uno.

Ia pun meyakini bahwa masih banyak sosok profesional lainnya yang mampu mengisi posisi bos BUMN di bidang asuransi, termasuk Jiwasraya.

 Sempat Dikabarkan Jadi Kandidat Bersama Ahok

 Setelah nama Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama disebut-sebut akan memimpin salah satu perusahaan BUMN, mantan wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno dikabarkan akan pimpin PT PLN.

Diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir dikabarkan tengah beres-beres masalah internal perusahaan BUMN.

Sejumlah perusahaan milik negara yang kerap dilanda masalah, akan dibenahi mulai dari pejabat direksi.

Pekan lalu ramai wacana mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi direktur utama Pertamina.

Hari ini giliran mantan wakil gubernur DKI Sandiaga Uno yang juga mantan calon wakil presiden RI dikabarkan akan jadi direktur utama PLN.

Menteri BUMN Erick Thohir - BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir - BUMN (Tribunnews.com/ Rina Ayu)

Benarkah hal tersebut?

Pihak Istana ketika dikonfirmasi soal kabar tersebut, meminta awak media untuk bertanya ke Menteri BUMN Erick Thohir.

Meski proses pemilihan direksi maupun komisaris BUMN strategis berada di tangan Presiden Jokowi namun pihak istana meminta media massa menanyakan hal itu kepada menteri BUMN.

"Lebih baik ditanyakan ke menteri BUMN, Pak Erick Thohir," ujar Juri Bicara Presiden Fadjroel Rachman di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (18/11/2019).

Fadjroel Rachman
Fadjroel Rachman (istimewa)

Menurutnya, Presiden Jokowi telah meminta Erick untuk memperbaiki ratusan perusahaan pelat merah dan menjaga visi-misi BUMN seperti amanat pemerintah.

"Visi-misi BUMN adalah visi-misi dari presiden dan wakil presiden. Segala sesuatu terkait BUMN akan diselesaikan Kementerian BUMN," paparnya.

Komentar Sandiaga Uno Tentang Ahok

Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir memberikan sinyal menempatkaan Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok sebagai pimpinan di salah satu BUMN. Rencananya pada awal Desember 2019 nanti, kepastian posisi Ahok di BUMN akan diumumkan.

Menanggapi hal tersebut, Sandiaga Uno, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, mengatakan Ahok dipilih jadi bos salah satu perusahaan BUMN karena latar belakang pendidikan.

Sandiaga menilai Erick Thohir sudah berpikir matang saat menunjuk Ahok karena Ahok sarjana pertambangan.

"Mungkin Pak Ahok memiliki kekuatan di bidang pertambangan karena beliau sarjana pertambangan, yang dicari tentu kecocokannya kepada right man at the right place (orang yang benar di tempat yang tepat)," ucap Sandi kepada wartawan seusai mengisi acara di Hotel Grand Dafam Rohan Yogyakarta, Bantul, Kamis (14/11/2019).

Ia juga meminta masyarakat agar tidak cepat berspekulasi atas pemilihan Ahok dan menunggu penjelasan Erick Thohir ke publik terkait keputusannya tersebut.

"Dan setelah terpilih, kita sudah wajib (mendukung) karena BUMN milik rakyat, milik bangsa dan negara. Jadi patut didukung untuk memberikan kemaslahatan sesuai dengan Pasal 33 UUD 45," ucap Sandi.

Ahok Disuruh Bertindak, Erick Thohir Bongkar Adanya Oknum Nakal di Pertamina: Saya Minta Laporan

Demi Menjadi Istri Ahok, Puput Nastiti Devi Korbankan 3 Hal Penting Ini dalam Hidupnya

Erick Thohir Diminta Awasi Gerak-gerik Ahok di BUMN, Tugas BTP Berantas Pencukur Harta PT Pertamina

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Siap Bantu Erick Thohir di BUMN, tapi Sandiaga Ingatkan Statusnya di Gerindra, https://www.tribunnews.com/bisnis/2019/12/15/siap-bantu-erick-thohir-di-bumn-tapi-sandiaga-ingatkan-statusnya-di-gerindra.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved