Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Wawancara Eksklusif Edgar Xavier: Raih Medali Emas saat Ayah Berpulang

Seorang atlet wushu, Edgar Xavier Marvelo, secara khusus disebut oleh Ketua Umum Partai Golkar yang juga Manteri Koordinator Perekonomian

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
antara
Edgar Xavier Raih Medali Emas 

Saya yakin papa pasti bangga, tetapi di satu sisi saya sedih karena papa pasti biasanya selalu ikut ketika saya bertanding, selalu menonton. Baru kali ini papa nggak bisa ikut.

Kenangan apa terhadap papa yang paling berkesan menurut Anda?

Dari kecil sampai besar setiap latihan selalu diantarkan papa dan mama. Mulai dari capek, kesal, semuanya sudah dilewati bareng sama papa dan mama.
Saat pertandingan dapat medali ataupun tidak, itu semua pernah dilewati. Menurut saya itu semua adalah kenangan terindah saya. Semua kehidupan yang saya jalani bersama papa dan juga mama adalah kenangan terindah.

UPDATE Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2019: Indonesia Geser Malaysia, Kini di Peringkat 3
UPDATE Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2019: Indonesia Geser Malaysia, Kini di Peringkat 3 (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

 

Legislator Nursiwin Yunus Dunggio Tinjau Puskesmas Motongkad

Bisa dikatakan ayah Anda sosok yang paling berjasa dalam karier?

Dalam karir, dalam hidup, semua yang paling berjasa orangtua saya. Sampai kapanpun mereka akan menjadi orang yang paling berjasa buat saya.

Apakah benar ketika hendak pulang ke Indonesia Anda terhambat cuaca buruk di Filipina?

Entah bagaimana karena mungkin memang jalan dari Tuhan, saya iseng cek aplikasi pemesanan tiket pesawat, ternyata masih ada tiket pesawat.

Dari tempat tanding, saya beres-beres langsung ke airport, check in, langsung ke imigrasi, tapi ternyata delay satu jam, makanya saya sampai di Jakarta pukul 01.00 WIB, Rabu.

Medali emas yang Anda peroleh untuk siapa anda persembahkan?

Medali ini untuk papa dan Indonesia, karena saya menjadi atlet untuk membanggakan Indonesia dan papa. Medali ini juga dibangun oleh papa, karena dari kecil dia yang selalu punya harapan untuk saya. Termasuk ketika saya dalam kondisi tidak percaya diri.

Sekretaris Menpora bilang akan ada hening cipta untuk mendiang ayah Anda, perasaan Anda bagaimana?

Sungguh saya terharu dan tidak menyangka, karena kepergian papa saya ternyata bisa dibilang jadi berita duka bagi masyarakat Indonesia, di media sosial atau di manapun.
Saya melihat doa dan support orang-orang sungguh luar biasa. Saya tidak tahu harus berterima kasih seperti apa dan ini sungguh luar biasa. (Reza Deni)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved