Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Seleb

Agnez Mo Bersaksi pada Dunia: Minoritas yang Diberi Kesempatan untuk Mengejar Mimpi di Indonesia

Dalam unggahan Agnez Mo di Instagram, Agnez mo mengunggah potongan wawancara tersebut dan menuliskan caption

Penulis: Finneke Wolajan | Editor: Finneke Wolajan
Instagram Agnez Mo
Agnez Mo 

Menurutnya, setiap pulau juga memiliki suara yang berbeda, baju tradisional yang berbeda, musik seperti perkusi.

 

"Musik secara umum berbeda. Saya tumbuh dengan itu," katanya.

Agnez Mo pun bercerita rutinitasnya sebagai penyanyi gereja dan di waktu yang sama ada musik tradisional.

"Saya kira itu tak hanya mewakili budaya, tapi lebih pada inklusivitas budaya di mana saya berada," katanya.

Sang presenter Kevan Kenney mengatakan, sebelumnya mendengar banyak info akhirnya bertanya soal keyakinan Agnez Mo yang adalah seorang nasrani.

Sedangkan Indonesia adalah negara yang mayoritasnya adalah muslim.

Kevan Kenney penasaran bagaimana Agnez Mo menjalani harinya sebagai kaum minoritas di Indonesia.

Agnez Mo pun menjawab soal asal-usul keluarganya.

"Aku sebenarnya tak punya darah Indonesia sama sekali. Aku keturunan Jerman, Jepang, China, aku hanya lahir di Indonesia. Dan aku juga seorang Kristen, sementara di Indonesia mayoritasnya adalah muslim,' katanya.

Agnez Mo pun menegaskan, ia bukannya bilang bahwa ia bukan bagian dari Indonesia. Tapi dia memang merasa berbeda.

"Aku nggak mau bilang kalau aku bukan bagian dari Indonesia, karena aku merasa orang-orang bisa menerimaku dengan baik, tapi memang ada perasaan di mana aku merasa berbeda dari orang-orang kebanyakan.

Hal itu mengajarkanku untuk menerima kritik, perbedaan, dan sisi unik dalam diriku," imbuhnya.

Tonton videonya di sini di menit 5:49

(tribunmanado.co.id/finneke wolajan)

Sumber: Tribun Manado
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved