Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anak Babi Jadi Boneka Uji, Diikat dan Tabrakkan dalam Kecepatan Tinggi, Tujuh Tewas Seketika

Ada 15 anak babi yang digunakan dalam simulasi tersebut dan tujuh di antaranya tewas seketika, sementara sisanya mengalami cedera yang mengerikan.

Penulis: | Editor:
International Journal of Crashworthiness via Oddity Central
Anak Babi yang menjadi boneka uji untuk simulasi kecelakaan berkecepatan tinggi. 

“Babi tidak secara alami duduk di kursi mobil. Anatomi mereka juga sangat berbeda dengan manusia.

"Alhasil, data yang diperoleh dari eksperimen hewan yang mengerikan ini tidak berlaku untuk korban kecelakaan mobil manusia.

"Babi hidup dihancurkan dalam tes ini, meninggalkan mereka dengan tulang yang patah dan cedera internal yang parah sebelum mereka dibunuh dan dibedah," tambah Toliver.

"Perusahaan mobil tahu beberapa tahun yang lalu bahwa eksperimen semacam ini tidak berharga.

"(Itu) tidak memberi tahu kita apa pun tentang pengalaman manusia dalam kecelakaan mobil."

Memang benar bahwa perusahaan mobil menggunakan hewan hidup dalam uji tabrakan di masa lalu, tetapi mereka menghentikan praktik seperti itu sejak lama.

Sebagai contoh, General Motors mengumumkan akan menghentikan tes menggunakan hewan hidup pada tahun 1993, setelah serangkaian protes oleh PETA. (esukasah)

Sumber: Oddity Central

Moeldoko: KSP Siap Tampung Relawan dan Kader Parpol

Mengenal Alexander Andries Maramis, Pendiri Bangsa dan Perumus Dasar Negara Indonesia

Tjahjo: Surat Pemberitahuan Soal SK CPNS Yang Beredar Itu Palsu

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved