News
Gibran Maju Pilwako Solo, Nama Jokowi Tercoreng, Pengamat: Soeharto 32 Tahun Nggak Kayak Gitu
Pengamat menilai apabila Gibran terjun di politik saat Jokowi masih memimpin di Indonesia, maka akan menorehkan tinta negatif di sejarah Indonesia
Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo, menemui Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Kamis (24/10) siang.
Dalam pertemuan itu Gibran menyatakan keseriusannya untuk mengikuti pemilihan wali kota Solo 2020 kepada Megawati.
Pria kelahiran 1 Oktober 1987 tersebut mengenakan pakaian semiformal saat mengunjungi kediaman Megawati Soekarnoputri. Dia mengenakan kemeja batik bergambar Presiden Soekarno.
Gibran memadukan kemeja tersebut dengan celana panjang hitam dan sepatu warna senada dengan celana.
Sejumlah orang yang kemungkinan staf Gibran mengikuti Gibran sambil membawa sejumlah bungkusan makanan. Satu di antaranya adalah kotak bertuliskan gudeg kendil.
Berdasarkan pantauan Tribun Network, terdapat dua kardus bertuliskan gudeg kendil yang dibawa masuk ke kediaman Megawati.
Megawati Soekarnoputri menyampaikan sejumlah hal kepada Gibran Rakabuming Raka pada pertemuan tersebut.
Megawati menyuruh Gibran membaca empat buku wajib atas dasar Gibran sebagai kader baru PDI Perjuangan.
• Keluarga Jokowi Dikabarkan Tidak Akan Lengkap dalam Pelantikan Presiden, Gibran Beri Pengakuan
• Jan Ethes Tak Hadir Pelantikan Jokowi, Gibran Sebut Sedang Menjaga Selvi Ananda Yang Akan Melahirkan
Megawati Soekarnoputri menyampaikan perintah tersebut saat bertemu dengan Gibran Rakabuming Raka di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Kamis (24/10) siang.

Pertemuan mereka berlangsung selama satu jam. Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto juga mengikuti pertemuan tertutup tersebut.
"Ibu menyampaikan beberapa hal yang harus dilakukan oleh anggota PDI Perjuangan. Bahkan Ibu juga menyampaikan bacaan wajib seperti buku Indonesia Menggugat, Mencapai Indonesia Merdeka, Lahirnya Pancasila dan Membangun Tatatan Dunia yang Baru," tutur Hasto.
Megawati juga mewajibkan Gibran membaca Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PDI-P. Megawati juga meminta Gibran membuka buku-buku karya Presiden Soekarno yang bersifat wajib.
"Pertemuan tadi semacam kursus politik dari Ibu Megawati Soekarnoputri kepada Mas Gibran," kata Hasto.
Gibran mengunjungi kediaman Megawati seorang diri. Gibran tiba pukul 11.55 WIB. Dia mengenakan kemeja batik bertuliskan Indonesia Raya dan karikatur Presiden Soekarno di bagian depan kemeja.
Gibran terlihat menjinjing sebuah buku tebal, catatan kecil dan pulpen.
• Jokowi Menang Pilpres, Nasar Amien Rais Jalan Kaki Jogja ke Jakarta Belum Dipenuhi: Itu Perhitungan
• Kapolda Sulut Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Brigadir Pardi