Gerindra Sebut Tim Amerika Undang Prabowo: Amien Rais Jaga Baik Persahabatan dengan Menhan
Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri PertaPrabowo Subianto sudah tidak dilarang masuk ke Amerika Serikat.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Kepada Prabowo, Yandri berpesan supaya memegang janji-janjinya, terutama dalam memajukan bidang pertahanan. Sebagaimana janji tersebut juga telah disampaikan dalam visi misi Prabowo saat masih menjadi calon presiden.
"Saya yakin, kenapa Pak Prabowo mau duduk di Menhan sebagai pembantunya Pak Jokowi, mungkin sudah ada deal dengan Pak Jokowi yang akan dilakukan Pak Prabowo itu sesuai dengan visi misi Pak Prabowo," kata Yandri.
Adapun Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyambut baik respons Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais terkait masuknya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju.
Dasco mengatakan, meskipun Amien Rais merestui Prabowo menjadi menhan, mantan Ketua MPR itu akan ikut memantau kinerja Prabowo. "Saya lihat bahwa Pak Amien Rais merestui Pak Prabowo akan mendukung menjadi menteri pertahanan, juga dengan syarat. Dengan syarat bahwa Pak Amien itu juga akan ikut membantu memonitor supaya langkah-langkah yang dilakukan oleh Pak Prabowo," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Dasco mengatakan, restu yang diberikan Amien merupakan dukungan bagi Prabowo terlebih Gerindra dan PAN pernah dalam satu koalisi pada Pemilu 2019.
"Sehingga apa yang disampaikan Pak Amien itu merupakan support, terlebih support kepada Pak Prabowo sehingga Pak Prabowo dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya," ujar dia.
Lebih lanjut, Dasco membantah ada janji-janji politik khusus antara Prabowo dan Amien setelah Ketum Partai Gerindra itu menjabat sebagai menhan.
Sebelumnya, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengaku masih menahan diri untuk melontarkan kritik terhadap kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) jilid II atau Kabinet Indonesia Maju.
"Jadi sementara ini saya masih menahan diri karena saya harus fair, harus sportif. Berikan dulu waktu untuk konsolidasi dan lain-lain. Kalau ternyata sudah enam bulan 'jebulnya' tidak bisa apa-apa, nanti kita buat perhitungan," kata Amien di Masjid Jami' Karangkajen, Yogyakarta, Minggu (27/10) malam. (tribun network/fik/kompas.com)