Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ibunda Histeris di Depan Makam Akbar Alamsyah

Isak tangis keluarga mengiringi prosesi pemakaman Akbar Alamsyah (19) di Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (11/10) pagi.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
screenshot Video
Pemakaman Akbar Alamsyah Korban Kerusuhan Demo DPR, Tonton Videonya 

Saat diajak bicara, Akbar tidak bisa merespon dengan baik. Dia hanya bisa menggerakkan jari tangan dengan pelan. "Dia bibirnya kayak orang mau geter gitu, mata keadaan tutup. Tangannya sempat gerak cuma responsnya di RS Polri," kata dia.

Ditemukan di Trotoar

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, menyampaikan kali pertama petugas kepolisian menemukan Akbar Alamsyah dalam kondisi terluka parah di trotoar di kawasan Slipi, Jakarta Barat , pada 26 September 2019, sekitar pukul 01.30 WIB. Temuan tubuh Akbar terjadi bersamaan demo pelajar yang berakhir rusuh di sekitar Gedung DPR RI.

"Saat ditemukan sudah ada luka, ada saksi yang juga melihat. Kami memeriksa tergeletak di trotoar di Slipi," ujar Argo.

Selanjutnya, petugas tersebut membawa Akbar ke Polres Jakarta Barat untuk mendapatkan pertolongan medis. Polisi kemudian merujuknya ke RS Pelni,  sekira pukul 07.55 WIB. Hal ini dilakukan karena peralatan medis di Polres Jakarta Barat kurang memadai.

Keesokan harinya, lanjut Argo, Akbar dirujuk ke RS Polri Kramat Jati, dan menjalani perawatan selama tiga hari. Selanjutnya, Akbar dipiindahkan ke RSPAD Gatot Soebroto untuk diambil tindakan.

Meski begitu, Argo mengaku belum mendapatkan informasi dari pihak dokter terkait penyebab kematian korban. Dirinya hanya mengungkapkan, Akbar menderita luka pada bagian kepala. "Itu masih kita update dari dokter (penyebab kematian), sampai sekarang belum mendapatkan, tapi memang ada luka di kepala," tutur Argo. (tribun network/fah/kompas.com)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved