NEWS
Terjadi Baku Tembak Antara Mantan Anggota TNI dan Polisi Berpangkat Brigadir, Ada Yang Kritis
Terjadi baku tembak antara dua pihak. Mereka adalah seorang mantan atau Eks anggota TNI dengan seorang Polisi Brigadir Ruvi Kritis.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi baku tembak antara dua pihak.
Mereka adalah seorang mantan atau Eks anggota TNI dengan seorang Polisi Brigadir Ruvi Kritis.
Kejadian baku tembak antara mantan anggota TNI dengan aparat kepolisian ini terjadi di Kalimantan Selatan.
Eks prajurit TNI ini ternyata merupakan anggota komplotan pencurian sapi.
Dalam peristiwa baku tembak ini, satu anggota polisi terkena tembakan.
Polisi yang terkena tembakan kini dalam keadaan kritis di rumah sakit.
Sementara mantan anggota TNI dikabarkan juga mengalami luka tembak di tubuhnya.
Baca: Bus Yang Ditumpangi Anak-Anak Alami Kecelakaan, Pecah Ban, Oleng dan Tabrak Sesuatu
Baca: Kakaknya Freddy Siauw Resmi Menjadi Mualaf, Ustaz Felix Siauw Lakukan Hal Yang Tak Pernah Dilakukan
Baca: Polisi Ini Minta Jasadnya Dimakamkan di Bali, Dia Sampaikan Sebelum Meninggal Diduga Bunuh Diri
Facebook Tribun Manado :
Baca: Polisi Tembak Seorang Pria Pelaku Tindakan Bejat Terhadap Anak Kandung, Alasan Ditembak Karena Ini
Baca: Ini Kegiatan Komedian Ucok Baba Saat Sudah Lama Tak Muncul di Layar Kaca, YouTuber?
Baca: Bahaya, Jangan Bawa Pasien ke Rumah Sakit Pada Jam Rawan, Bisa Berakibat Fatal
Instagram Tribun Manado ;
Namun eks anggota TNI ini berhasil melarikan diri ke dalam hutan.
Aparat gabungan kini tengah mencari keberadaan eks prajurit tersebut.
Aparat dari Polres Tanah Laut, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel), terlibat baku tembak dengan komplotan pencuri sapi.
Baku tembak terjadi di Desa Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel, pada Sabtu petang (7/9/2019).
Dalam baku tembak tersebut, seorang polisi dan seorang komplotan pelaku pencurian sapi terluka tembakan.
"Iya benar, ada anggota kena tembak, saat ini dirawat di dalam, kondisinya kritis," ujar Dirkrimsus Polda Kalsel, Kombes Rizal, saat diwawancara di Rumah Sakit Ulin, Banjarmasin, Sabtu (7/9/2019).
Rizal memastikan seorang anggota komplotan juga terkena tembak dalam insiden itu.
Namun pelaku yang terkena tembakan bisa melarikan diri masuk ke hutan karet tak jauh dari lokasi baku tembak.