Anggap Tak Ada Unsur Eksploitasi Anak, Menpora Minta KPAI Cari Sponsor Pengganti Audisi Badminton
"Kalau dilarang KPAI harusnya memberikan solusi dengan mencarikan sponsor pengganti," kata Menpora.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Menpora Imam Nahrawi menyebut Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis tidak mengandung unsur eksploitasi anak.
Ia pun meminta agar Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis diteruskan.
Sebelumnya, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin memastikan bahwa Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis milik klub PB Djarum resmi ditiadakan pada 2020.
Pelaksanaan audisi umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis pada 2019 pun menjadi yang terakhir sejak pertama kali digelae pada 2006.
Alasannya, terkait klaim Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa ajang itu adalah bentuk eksploitasi anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok.
BERITA POPULER:
Baca: Pria 54 Tahun Setubuhi Paksa Anak, Gauli Ipar yang Suaminya Sakit, Hubungan Bertiga Istri Tiap Hari
Baca: Imandi - Tambun Memanas Lagi, Aparat Kepolisian Siaga Penuh
Baca: Fakta Mengejutkan Mengenai Pelaku Yang Tebas Leher Pengantin Baru
"Audisi Djarum sudah melahirkan juara-juara dunia. Lagipula, olahraga itu butuh dukungan sponsor. Ayo lanjutkan Audisi Badminton," tulis Imam Nahrawi di sosial media Instagram.
"Saya masih menunggu kajian bidang hukum. Tetapi, saya pribadi melihat kalau itu ada eksploitasi menyangkut penyalagunaan zat adiktif harus diketahui kepolisian dan Kementerian Kesehatan sudah bergerak," kata Imam kepada Kompas.com di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (8/9/2019).
"Selama ini kan didiamkan saja. Saya belum pernah bertemu langsung dengan KPAI, tidak tahu kalau sudah bertemu dengan staf saya.
"Kalau dilarang KPAI harusnya memberikan solusi dengan mencarikan sponsor pengganti.
"Kami sebagai pembina olahraga butuh sponsor untuk itu, sementara ada swasta yang mau menjadi sponsor," aku Imam.
Sebelumnya, Yoppy mengklaim bahwa dia sudah menjelaskan poin tersebut dalam mediasi dengan KPAI.
Hanya saja, KPAI punya perspektif lain dalam memandang persoalan ini.
Karena itulah, Yoppy memutuskan untuk menghentikan Djarum Beasiswa Bulu Tangkis mulai 2020 hingga waktu yang belum ditentukan.
"Alasan PB Djarum mengadakan audisi ini untuk membantu mencari bakat-bakat bulu tangkis, terutama di daerah. Namun, kami juga tidak mau dianggap melanggar peraturan," ujar Yoppy.
Sebelumnya, KPAI menilai Djarum Foundation telah memanfaatkan anak-anak untuk mempromosikan brand image Djarum dalam kegiatan audisi bulu tangkis.
Baca: Tampil dengan Make Up Seadanya, Nikita Mirzani Kepergok Pakai Aksesoris Branded, Harganya Fantastis
Baca: Dorce Gamalama Ungkap Kondisi Nia Daniaty Setelah Kecelakaan, Farhat Abbas Panjatkan Doa
Baca: Melaney Ricardo Berpose di Depan Mobil Miliaran Rupiah, Setelah Sempat Mengaku Kehilangan 3 Job
Imbauan KPAI sudah disepakati sejumlah lembaga negara lain seperti Kemenko PMK, Kemenpora, Kemenkes, Bappenas, dan BPOM setekah pertemuan di Kantor KPAI pada Kamis (1/8/2019).
Kegiatan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis dinilai telah mengeksploitasi anak dengan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor (PP) 109 tahun 2012 tentang "Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan."
PP 109 mengatur perlindungan khusus bagian anak dan perempuan hamil.
Oleh karena itu, jika ingin melanjutkan kegiatan audisi bulu tangkis, Djarum Foundation diminta untuk sesegera mungkin menghentikan penggunaan anak sebagai media promosi brand image Djarum.
PB Djarum sendiri sudah dikenal sebagai salah satu klub bulu tangkis elite Indonesia.
Klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah, tersebut melahirkan sejumlah atlet olahraga tepok bulu legendaris.
Beberapa di antaranya ialah Alan Budikusuma (peraih emas Olimpiade 1992), ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (peraih emas Olimpiade 2016), dan Mohammad Ahsan (peraih tiga medali emas Kejuaraan Dunia).
Selain itu, ada Kevin Sanjaya Sukamuljo (juara All England Open 2017) dan Praveen Jordan (juara All England Open 2014).
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Menpora Minta KPAI Cari Sponsor Pengganti Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis
BACA JUGA:
Baca: Pria 54 Tahun Setubuhi Paksa Anak, Gauli Ipar yang Suaminya Sakit, Hubungan Bertiga Istri Tiap Hari
Baca: Pintu Kamar Tertutup Rapat, Suami Kaget Istri Sedang Asik dengan Polisi, Pakaian Dalam jadi Saksi
Baca: Atasi Diabetesmu dengan Menggunakan 6 Jenis Tanaman Berikut