Berita Traveling
Pesona Air Terjun Putri Daber, Namanya Konon Berasal dari Gadis Cantik yang Mengakhiri Hidupnya
Kala itu, Putri Daber menolak ketika hendak dipersunting oleh Raja Kerajaan Sriwijaya dengan paksa.
Ada beberapa pendapa yang telah disediakan.
Di sana pengunjung bisa bersantai dan berfoto ria.
Kades Paradun Temeras, Mas'ud, mengatakan, objek wisata Putri Daber ini telah dikunjungi oleh ribuan orang.
Wisatawan yang datang bukan hanya dari Merangin saja, namun banyak juga dari kabupaten tetangga seperti Bungo, Sarolangun, Kota Jambi dan bahkan dari luar Provinsi Jambi.
"Kemarin ada yang datang dari Linggau, Bungo, Jambi," kata Mas'ud.
Meski tak menyebut rincian jumlah pengunjung, namun Mas'ud yakin jika objek wisata yang ada didesanya itu cukup diminati, terlebih dihari libur.
"Lumayan lah, ribuan orang jugo lah, soalnya awak dg ingat secara detail nian," kata Mas'ud lagi.
Diakuinya, saat ini memang baru satu objek wisata ini yang ada di Paradun Temeras,.
Namun di bawah kepemimpinan, kelak bakal ada lagi objek-objek wisata lainnya yang bakal di dibuka untuk umum.
"Kini baru satu itulah wisatanyo, namun ke depannya insya Allah akan adolah nyusul wisata lainnyo," imbuhnya.
Dikelola BUMDes
Air Terjun Putri Daber memang sudah lama ada, namun baru terekspos dan ditata dengan baik.
Mas'ud menyebut selama ini objek wisata ini hanya diurus oleh warga sekitar dan itupun tidak mendatangkan pundi-pundi yang pasti.
Kata Mas'ud, dengan perjuangan perangkat desa, pemuda, tokoh dan masyarakat desa, akhirnya objek wisata ini dikelola.
Selama ini tidak dikelola karena belum bisa membeli lahan yang ada disekitar air terjun.