Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PDIP

Dipilih Kembali Jadi Ketua Umum, Megawati Akan Umumkan Orang Nomor Dua PDIP, Siapa?

"Dulu sekjen Pak Sabam, abis itu Pak Alex litaay. Kemudian, Pak Pramomo, Pak Tjahjo. Ga ada tuh," tutup Andreas. Sekarang?

Editor: Frandi Piring
Dok. PDI-P
Ketua PDI-P Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan pidato politik di Kongres V PDI-P di Bali, Kamis (8/8/2019). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dalam penyelenggaraan Kongres V, Megawati dipilih kembali oleh para kader-kader partai PDI-P sebagai ketua umum untuk periode baru.

Megawati Soekarnoputri resmi menahkodahi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) periode 2019-2024.

Megawati dipercaya oleh 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan 514 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) secara aklamasi untuk memimpin partai berlambang banteng moncong putih itu.

Setelah Megawati resmi menjadi Ketua Umum, lalu siapa yang akan dipilihnya sebagai orang nomor 2 atau Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan pengganti Hasto Kristiyanto.

Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengatakan, posisi Sekjen akan ditentukan langsung oleh Megawati.

Sebab, siapapun kader PDI Perjuangan harus siap ketika dipilih oleh Ketua Umum untuk bertugas di partai.

"Itu tergantung ibu ketua umum. Nanti kalau Ibu ketua Umum melihat kalau ini selama periode ini dan penugasan. Kita ini kan petugas partai, di mana pun ditugaskan adalah hal yang biasa," ucap Andreas Hugo di lokasi Kongres V PDIP, di Grand Inna Beach, Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019).

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira
Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira (tribunnews)

'Makanya beda, kongres yang dilakukan PDI Perjuangan sejak ketika mulai tahun 1999, 2000 sampai sekarang," ucap Andreas.

Andreas membeberkan maksud jika kepengurusan termasuk jabatan Sekjen dipilih langsung oleh Ketua Umum.

Hal ini sebagai trandisi yang dilakukan partai sejak kepengurusan tahun 1999.

Baca: PDIP Gelar Kongres V, Dibuka Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Ahok dan Prabowo Bertemu?

Baca: Moncong Putih Disuruh Stop Merumput, Megawati Hampir Labrak Prabowo: Gua Datengin Juga Nih si Bowo

Baca: Prabowo Pamit & Berswafoto Bersama Megawati Usai Kongres Sambil Bercanda: Saya Sudah Kena Pukul Tadi

 

Hal itu dilakukan untuk menghindari 'gesekan' antar kader dan tidak gegabah dalam menenentukan sosok untuk menjabat sebagai Sekjen PDIP.

"Kita tidak sibuk rebutan ketua umum, terus kemudian siapa posisi di mana. Karena yang memilih itu, memilih ketua umum, dan ketua umum yang memutuskan. Anda ada di mana? Selesai, tidak perlu ada kasak - kusuk," kata Andreas.

Ia pun tak mau menakar siapa sosok kuat yang bisa menggantikan posisi Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (17/8/3/2015).
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (17/8/3/2015). (TRIBUNNEWS.COM/Ferdinand Waskita)

Menurut Andreas, semua kader partai layak dipilih oleh Megawati sebagai orang nomor 2.

"Kalau layak. Siapa saja. Ini masalah siap atau tidak. Tinggal ibu perlu siapa ada di mana, siapa ada di mana," ungkap Andreas.

Meski demikian, Andreas menyebut, tak menutup kemungkinan jika Hasto Kristiyanto kembali menjadi orang kepercayaan Megawati."Bisa jadi," sebut Andreas.

Ia pun tak mau berspekulasi jika jabatan wakil sekretaris jenderal bisa beranjak sebagai sekretaris jenderal PDIP.

"Dulu sekjen Pak Sabam, abis itu Pak Alex litaay. Kemudian, Pak Pramomo, Pak Tjahjo. Ga ada tuh," tutup Andreas.

Baca: Gaji dan Tunjangan ASN Disetarakan Supaya Tak Ada Kesenjangan

Baca: PDIP Gelar Kongres V, Dibuka Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Ahok dan Prabowo Bertemu?

Baca: Ormas Adat Adang Pembongkaran Gereja GPdI Anugerah, Pendeta Pantouw: Saya Siap Mati!

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO

20 Tahun PDIP Dipimpin Megawati Soekarnoputri

"Janji jabatan. Satu, bahwa saya untuk diangkat sebagai Ketua Umum DPP PDIP masa bakti 2019-2024 akan setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila dan UUD 1945, AD/ART PDIP, piagam dan program perjuangan PDIP dan segala ketentuan partai yang berlaku," ujar Megawati saat mengucapkan janji jabatan, seperti dikutip dari akun instagram politisi PDI-P Pramono Anung, @pramomoanungw.

Dengan janji jabatan tersebut menjadi tanda Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI-P).

Megawati Soekarnoputri saat dilantik jadi Presiden ke-5 Republik Indonesia
Megawati Soekarnoputri saat dilantik jadi Presiden ke-5 Republik Indonesia (Gesuri.id)

Penetapan Megawati sebagai ketua umum dilakukan secara tertutup dalam Kongres V PDI-P di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019).

Setelah resmi dilantik, putri Presiden pertama RI Soekarno itu menjadi ketua umum terlama yang memimpin partai.

Megawati kembali menjadi ketua umum untuk lima tahun ke depan.

Diketahui Megawati mendirikan dan menjadi Ketua Umum PDI-P sejak tahun 1999.

Baca: Kabar Terbaru Nunung Srimulat: Hampir 3 Minggu di Penjara, Polisi Ungkap Belum Ada Ketergantungan

Baca: Diduga Simpatisan HTI, Layakkah Enzo Dipecat dari Taruna Akademi Militer TNI? Ini Reaksi Menhan

Baca: Gaji dan Tunjangan ASN Disetarakan Supaya Tak Ada Kesenjangan

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Megawati akan Umumkan Orang Nomor Dua di PDI Perjuangan

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved