Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah

Seorang Ayah Beli HP dengan Uang Receh, Bukti Cinta pada Sang Anak yang Berjuang Melawan Penyakit

Mccoy De Leon telah membagikan foto pria yang sedang menghitung uang receh agar cukup untuk membelikan ponsel yang diinginkan anaknya.

Kolase Tribun Manado/Foto dari berbagai sumber
Demi_Cintanya_pada_Sang_Anak,_Seorang_Ayah_Mati-matian_Belikan_HP_untuk_Anaknya_dengan_Uang_Receh1 

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO

Dikatakan bahwa anaknya teserang penyakit Atresia bilier.

Atresia bilier adalah kondisi penyakit pada anak, transplantasi hati adalah satu-satunya cara untuk menyembuhkan Esang.

Penyakit ini menyebabkan saluran tersebut membengkak sehingga tersumbat.

Akibatnya, hati menjadi susah membuang racun dalam tubuh.

Dikutip dari Manila Bulletin, biaya operasi Esang yaitu sebesar 1.6 juta peso (sekitar Rp 440 juta), yang harus dilakukan di Rumah Sakit Apollo di New Delhi, India.

Ayah kumpulkan koin untuk obati putrinya yang sakit.
Jenny, yang mengunggah foto Jeric di Facebook, mengatakan bahwa saat dia melihat Jeric menghitung koin-koin itu membuat hatinya tersentuh.

"Ini menyentuh hatiku. Dia menghitung koin di rumah sakit untuk menyelamatkan anaknya yang sakit," katanya.
Sayangnya, meski sudah berusaha, Jeric dan istrinya Zai baru mengumpulkan 200 ribu peso sejauh ini (sekitar Rp 55 juta).

Jumlah tersebut sudah termasuk pendapatan Zai sebagai pekerja pabrik upah pekerja di bawah upah minimum, dan sumbangan dari semua orang yang tersentuh oleh cerita mereka.

Di sisi lain, Jerry harus berhenti bekerja untuk mengurus anaknya yang sakit.

Selain biaya operasi 1.6 juta peso, keluarga juga membutuhkan ratusan ribu peso untuk bayi dibawa ke India, di mana operasinya jauh lebih murah dan dengan tingkat kelangsungan hidup yang lebih tinggi.

"Ada di India, lebih murah dan ada tingkat kelangsungan hidup yang tinggi. Taiwan (biaya operasional) mencapai 4 juta peso (sekitar Rp 1 milyar),"
 
Jeric Trestre
philnews.ph, Jeric Trestre

"Sedangkan disini (Filipina) membutuhkan 4.5 juta peso (sekitar Rp 1,1 milyar)." kata Jenny.

Setelah dokter mengatakan bahwa Esang sudah harus segera dilakukan operasi, Jeric menjadi sangat ingin mengumpulkan jumlah yang dibutuhkan untuk operasi tersebut.

"Dokter mengatakan bahwa anak-anak yang menderita penyakit ini biasanya tidak mencapai usia dua tahun. Ini adalah kasus yang mendesak."

"Ayahnya berpikir untuk mengumpulkan koin karena mereka sudah putus asa," kata Jenny. 

Esang
philnews.ph Esang

Jeric mengatakan bahwa mereka berada di rumah sakit saat itu dan berpikir bahwa mengumpulkan setiap koin mungkin akan membuat perubahan besar.

Salah satu situs penggalangan dana gogetfunding.com, berhasil mengumpulkan uang sekitar 1.000 dolar (Rp 14 juta) untuk membantu biaya operasi Esang dan penggalangan dana telah ditutup.

Mari kita berdoa yang terbaik untuk Esang

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com

Baca: Update Klasemen Sementara & Top Skor Liga 1 Indonesia 2019, Madura United Posisi 3, Persib dan Bali?

Baca: Dampak Hukuman Skandal Cambridge Analytica, Facebook Setop Akses Data Sony dan Microsoft

Baca: PERINGATAN Dini BMKG Minggu 28 Juli 2019, Ini Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

SUBCRIBE TRIBUN MANADO TV

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved