Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Anak Tukang Becak Cuma Butuh 10 Bulan untuk Lulus S2 Cumlaude di ITB

Gadis 22 tahun yang berasal dari Cilegon, Banten ini, berhasil menyelesaikan studi S2 di ITB cuma dalam waktu 10 bulan.

Editor: Maickel Karundeng
istimewa
Kisah Inspiratif Herayati 

"2018 lalu saya diminta datang ke Untirta, tapi saat itu saya baru lulus S1, sementara jadi dosen minimal S2," ungkap Hera, dikutip Grid.ID dari Kompas.com.

Herayati, akan mulai mengajar kimia dasar untuk para mahasiswanya pada September 2019 nanti.

Kini, Hera bermimpi untuk bisa menjadi dosen tetap dan PNS di usia muda.

"Maunya jadi dosen tetap, tapi harus PNS, sambil menunggu penerimaan, jadi dosen luar biasa dulu sementara di teknik untuk kimia dasar, mulai ngajar bulan September ini," tandasnya. (*)

Berita ini telah tayang di grid.id dengan judul https://www.grid.id/amp/041799075/jadi-dosen-kimia-di-usia-22-tahun-herayati-anak-tukang-becak-cuma-butuh-10-bulan-untuk-lulus-s2-cumlaude-di-itb?page=all

 

Follow akun instagram Tribun Manado:

Baca: Atasan Ungkap Kelakuan Sebenarnya Brigadir Rangga Tianto, Polisi Penembak Mati Bripka Rahmat Efendy

Baca: Dijerat UU Perlindungan Anak, Guru Olahraga Ditangkap Polisi, Janji Nikahi Siswanya Saat Lulus

Baca: Penyakit Ginjal Diderita Banyak Orang, Ini Tanda-Tanda Fisik

Like Facebook Tribun Manado:

Berita terkiat Herayati

Kisah Herayati, Anak Tukang Becak yang Lulus Cum Laude di ITB, Semangatnya Mengharukan

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sikap pantang menyerah melawan keterbatasan tampaknya pantas ditiru dari seorang perempuan berusia 20 tahun bernama Herayati.

Meskipun berasal dari keluarga tak mampu, perempuan yang berasal dari Cilegon, Banten ini berhasil lulus predikat cum laude dengan IPK 3,77 dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Bahkan, putri dari pasangan suami istri Sawiri (66) dan Durah (62) ini sempat mendapatkan IP 4,00 pada semester lima.

Pekerjaan ayahnya yang hanya sebagai tukang becak di daerah Perumahan Krakatau Steel, Cilegon, Banten, bukan dijadikan alasan baginya untuk berhenti berjuang.

Hebatnya lagi, Herayati atau akrab disapa Hera juga merupakan mahasiswi langganan penghargaan Dean’st List, enam kali berturut-turut.

Dean'st list adalah penghargaan dari Dekan FMIPA karena prestasi akademik yang baik berturut-turut sejak semester 1 2015 sampai semester 1 2017 memiliki nilai rata-rata (NR) selalu di atas 3.5.

Selain berhasil lulus program sarjana dan yudisium cum laude, Hera juga mengikuti perkuliahan program magister melalui program jalur cepat S1 – S2 (fast track) dan telah menyelesaikan 12 SKS mata kuliah program magister dengan nilai rata-rata 3.75.

Prestasi lainnya, dia juga pernah menjadi delegasi Indonesia dalam acara Asia Pasific Future Leader Conference 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved