Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Lifestyle

Sudah Rutin Jalan Kaki Tapi Berat Badan tak Turun? Ternyata Ini Penyebabnya

Jalan kaki menjadi pilihan banyak orang untuk menurunkan berat badan karena diyakini bisa membakar kalori

Editor: Finneke Wolajan
Shutterstock/Blazej Lyjak
Ilustrasi. 

Jika kamu masih belum mendapatkan hasil, maka jalan kaki saja mungkin tidak cukup.

Cobalah menambah latihan lari. Larilah dua kali seminggu dengan jadwal tidak berurutan, selama 20-30 menit.

Olahraga (stithian.com)
Olahraga (stithian.com) ((stithian.com))

Kita bisa meningkatkan hingga tiga kali seminggu secara perlahan, dan meningkatkan durasi menjadi 30-45 menit.

Jalan jaki memiliki banyak manfaat, selain menurunkan berat badan. Beberapa di antaranya adalah baik pembentukan tulang, otot, jantung, paru-paru, dan pikiran.

Manfaat dari paparan alam terbuka juga mampu memberikan efek positif terhadap kesehatan mental.

Ada efek untuk meningkatkan mood, melepas stres dan menghadapi emosi lainnya.

Kamu juga akan lebih memiliki waktu untuk berpikir jernih, bermeditasi atau menikmati podcast dan lagu favorit.

Jalan kaki adalah olahraga yang gratis dan bisa dilakukan di mana saja serta kapan saja.

Jalan kaki adalah olahraga low impact, sehingga tetap bisa dilakukan ketika kita sedang cedera atau tidak ingin melakukan olahraga intensif.

Untuk mendapatkan pengalaman lebih, jalan kaki bersama teman dan kerabat juga akan lebih menyenangkan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Rutin Jalan Kaki tapi Berat Badan Enggak Turun, Apa Sebabnya?

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved