Kabar Ahok BTP
Ahok Tak Ingin Jadi Pejabat Lagi, BTP Rilis Aplikasi 'Jangkau' Bantu Rakyat Miskin, Ini Kegunaannya
Ia pun juga mengungkapkan jika dirinya dulu memiliki alasan untuk menjadi seorang pejabat. Ahok memang berkeinginan untuk membantu rakyat miskin.
Penulis: Reporter Online | Editor: Frandi Piring
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kehidupan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok semakin menjadi sorotan setelah bebas dari penjara.
Terlebih tentang hubungannya dengan Puput Nastiti Devi, yang disebut sebagai istri Ahok yang baru setelah bercerai dengan Veronica Tan.
Ahok dan Puput resmi menikah pada beberapa waktu yang lalu saat Ahok bebas dari Penjara.
Bahkan, kabar Puput Nastiti Devi tengah berbadan dua pun ramai dibicarakan.
Namun, lepas dari hal itu, Ahok pun mulai menata kehidupannya kembali.
Mengutip dari TribunStyle.com, yang melansir tayangan akun YouTube milik Ahok, Panggil Saya BTP, Ahok pun membagikan cerita tentang rencana ke depan.
Ia mengungkapkan bahwa dirinya tak berminat untuk menjadi pejabat lagi.

Mantan istri Veronica Tan itu justru mengaku mendapatkan ide menarik saat ia mendekam di penjara.
Ahok berpikir soal nasib rakyat miskin yang meminta bantuan padanya, sedangkan ia kini tak menjadi pejabat negara lagi.
"Saya pikir kalau saya kembali tidak jadi pejabat lagi, saya kembali seperti yang bapak saya bilang. Saya kerja sama orang, dibayar profesional pun Rp 1 miliar sebulan, saya enggak bisa bantu orang miskin," ujar Ahok melalui tayangan YouTube berjudul "RENCANA SELANJUTNYA APA, PAK BTP?" pada Minggu 21 Juli 2019.
Baca: 7 Artis yang Berurusan Dengan Polisi Dalam Sepekan, Dari Nunung Hingga Dewi Perssik
Baca: Palak Truk yang Ternyata Disopiri Anggota Polisi, Ridwan Almarhum, Saksi Mata Ungkap Fakta Lain
Baca: Gambar Wajah Presiden Jokowi Diedit Seperti Ini, Sopir Mikro di Bitung Ditangkap Polisi
Ia pun juga mengungkapkan jika dirinya dulu memiliki alasan untuk menjadi seorang pejabat.
Ahok memang berkeinginan untuk membantu rakyat miskin.
Selama di penjara Ahok pun ternyata masih menerima permintaan bantuan.
"Lu kira gue pohon duit di belakang rumah yang tinggal goyang-goyang jatuh tuh duit," ucap Ahok.
Dari banyaknya permintaan bantuan rakyat miskin itulah, Ahok akhirnya memutuskan dengan cara lain agar tetap bisa membantu warga yang membutuhkan.
Ahok pun membuat gebrakan baru segera merilis sebuah aplikasi bernama 'Jangkau'.
Aplikasi tersebut rencananya akan rilis pada 1 Agustus 2019 mendatang.
Dengan aplikasi itu, siapa pun yang memiliki barang atau apa pun untuk disumbangkan bisa bertemu langsung dengan warga yang membutuhkan.
"Nah nanti verifikasi dari mana? Nah di situ saya mau memaksa orang politik untuk jadi pemerhati," katanya.
"Misal ada orang minta kursi roda di wilayah Jakarta Barat, Kedoya. Kalau orang masuk ada yang mau nyumbang kan terdaftar, saya pegang ada notifikasinya. Nanti siapa yang verifikasi, harus orang partai," tuturnya. (*)
(TribunStyle.com/Desi Kris)
Baca: Kalah di Awal Indonesia Open 2019, Sebelum Pulkam Pebulu Tangkis Tercantik di Dunia Berburu Batik
Baca: DAFTAR 11 Jenderal Polri yang Naik Pangkat, Nomor Sebelas Putra Asli Manado Lulusan SMA Negeri 7
Baca: Pesulap Bernama Pak Tarno Menikah Dengan Pramugari Cantik, Ini Kisahnya
Ahok: Saya sudah Cacat di Republik Ini
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok mengatakan dirinya tidak mungkin menjadi menteri kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Hal ini karena dirinya sudah pernah terjerat kasus hukum.
"Saya tidak mungkin jadi menteri, saya kan sudah cacat di Republik ini. Bukan pesimistis, tapi saya memberi tahu fakta dan kenyataan," kata Ahok usai acara penghargaan Roosseno Award di Jakarta pada Senin (22/07/2019).

Ahok juga mengatakan bahwa dirinya tidak akan mungkin mengambil jabatan orang lain. Sebab, dia sadar namanya tak lagi harum.
Dia mengacu pada kasus penodaan agama yang pernah menjeratnya. Ahok pernah ditahan selama 2 tahun karena terbukti bersalah dalam kasus itu.
"Orang mayoritas beragama sudah mencap saya penista, masyarakat kelas menengah terutama ibu-ibu marah karena urusan perceraian saya dan pernikahan saya. Kalau di gereja saja, semua lihat saya kayak saya ini sesat," katanya.
Ahok mengatakan ke depan, dia tetap ingin membantu rakyat dengan caranya sendiri. Salah satunya dia mengatakan ingin menjadi pembawa acara (host) di stasiun televisi.
"Host saya jangan ditahan-tahan lagi, jadi host, ya ngelawak lah, saya nyanyi agak lumayan, lah," canda Ahok. (TribunStyle.com)
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO TV:
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul: Tak Ingin Jadi Pejabat Lagi, Ahok Bikin Gebrakan Rilis Aplikasi 'Jangkau' untuk Bantu Rakyat Miskin