Informasi Kesehatan
Benarkah Merokok di Dalam Rumah Sama dengan Membunuh Keluargamu Secara Perlahan? Ini Penjelasannya
Merokok di dalam rumah tentu akan membahayakan kesehatan anak-anak yang sering bermain-main di sofa maupun karpet di rumah mereka.
Penulis: Reporter Online | Editor: Gryfid Talumedun
Dampak rokok tak hanya pada saluran pernapasa saja, melainkan juga dapat memicu kondisi autoimun.
Kandungan racun karsinogen dan tar pada sebatang rokok menyebabkan tubuh Anda menjadi kurang efektif melawan peradangan.
Sistem imun yang melemah juga berbahaya karena dapat memicu penyakit autoimun seperti rematik dan multiple sclerosis.
3. Menghambat aliran darah
Kandungan nikotin pada sebatang rokok dapat membuat darah menjadi lebih kental.
Karena itulah nutrisi, mineral, dan oksigen yang disebarkan melalui darah tidak bisa diserap banyak dan optimal oleh tubuh.
Dampak rokok ini mengakibatkan peradangan pada bagian luar maupun organ dalam tubuh jadi lebih lama disembuhkan.
Baca: Taro, Hilary, dan Robert Siswa Sulut Jadi Juara Dunia Matematika, Gubernur Olly Beri Apresiasi
Baca: Prediksi Susunan Pemain Liga 1 Indonesia 2019 Madura United vs Arema FC Malam Ini Pukul 18.30 WIB
4. Jumlah antibodi yang berkurang
Efek rokok yang telah memasuki aliran darah dapat mengurangi jumlah antibodi dalam tubuh Anda.
Antibodi sendiri merupakan protein darah yang berperan dalam mengurangi jumlah bibit penyakit tertentu pada tubuh.
Akibatnya, perokok akan mengalami masa penyembuhan yang lebih lama dari biasanya ketika sedang sakit.
5. Mengurangi kadar antioksidan
Senyawa antioksidan seperti yang berasal dari vitamin C dalam darah berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan memperbaiki kerusakan organ.
Sayangnya, efek rokok membuat kadar antioksidan dalam tubuh para perokok menjadi lebih sedikit dibandingkan pada orang yang tidak merokok.
Hal ini menyebabkan para perokok rentan sakit dan proses penyembuhan sakitnya pun cenderung lama.