Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Efraim Ponomban Meninggal

Efraim Ponomban Sempat Ingin Berhenti Sekolah Karena Lebih Memilih Bekerja Bantu Keluarga

Eifran Ponomban Siswa SMKN 1 Touluaan adalah anak ke 3 dari 4 bersaudara pasangan Santi Ponomban (36) dan Meiny Ponomban (34),

Penulis: Giolano Setiay | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUN MANADO/GIOLANO SETIAY
Pandangan Keluarga dan Tetangga Kepada Korban 

Laporan diterima tribunmanado. co. id, korban tergelincir dan jatuh dekat kolam renang

Sempat dilarikan ke rumah sakit RS Muhamadiyah Jogjakarta, namun menghembuskan nafas terakhir, Sabtu (13/7/2019) jam 17.15 WIB.

Vileo Dondokambey, Sekretaris Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut membenarkan kabar duka tersebut

"Benar, ada siswa SMKN di Sulut meninggaldunia, kronologis jelasnya masih ditelurusi lafi, tapi kabarnya jatuh di kolam, "ungkap dia kepada tribunmanado. co. id, Sabtu (13/7/2019).

Korban merupakan peserta lomba kompetensi siswa SMK utusan Sulut.

"Ini lomba tingkat nasional, siswa yang diseleksi merupakan yang terbaik dan beprestasi, " kata dia.

Dunia pendidikan Sulut pun kehilangan salah satu siswa yang tampil mengharumkan Sulut di kancah nasional.

Lomba kompetensi siswa ini kata Vileo semacam Olimpiade Sains Nasional SMA di gelar di Manado, baru-baru ini

Untuk tingkat SMK dinamakan LKS dilangsungkan di Jogjakarta.

"Kami sangat menyesalkan kejadian ini, tapi musibah ini tak disangka menimpa siswa kami, "ungkap dia.

Jenazah korban akan dibawa ke Kota Manado dengan penerbangan pagi hari, sesuai informasi Minggu (14/7/2019) siang hari.

Jenazah korban akan dibawa menuju rumah duka di Desa Touluaan, Minahasa Tenggara.

Gubernur Sulawesi Utara serta Segenap insan Pendidikan di Sulawesi Utara sangat kehilangan dengan kepergian siswa yang mengharumkan nama sulut di lomba LKS SMK tingkat Nasional ini.

Demikian ucapan duka disampaikan Clay Dondokambey Karo Umum Pemprov Sulut mewakili jajaran Pemprov Sulut

"Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat tabah dan ikhlas menerima ,dan menyerahkan ke tangan Tuhan yang maha kuasa."

Adapun, Efraim Ponomban lahir di Desa Bunag , 9 Februari 2000.

Almarhum tinggal di Bunag Kecamatan Touluaan Selatan Minahasa Tenggara.

Tinggal di keluarga Tololiu-Ponomban, kakak korban. Almarhum merupakan anak yatim-piatu.

Ia tercatat sebagai Siswa SMKN 1 Toluluaan, Jurusan Tehnik Perbaikan Bodi Otomotif. (ryo)

Sumber: Tribun Manado
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved