Sosok Tokoh
Sila Kelima Karya Gadis Jenius Audrey Yu Jia Hui: Indonesia dari Rahim yang Sama
Gadis berdarah Thionghoa, dipanggil oleh Presiden Joko Widodo untuk melanjutkan karir pekerjaannya di Indonesia.
Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
Ketika agama, warna kulit, atau sukunya berbeda, mereka enggan terlibat lebih dalam atau bersikap baik.
Mereka tampaknya lupa jika mereka adalah manusia, yang di mana setiap agama pada dasarnya mengajarkan kebaikan.
Pengamalan Pancasila dasarnya adalah sebuah pedoman yang begitu mulia ketika mampu memahami maknanya.
Sebagai pemikir yang kritis, Audrey telah membuat tiga karya buku, di antaranya berjurul Patriot (2011), Mellow Yellow Drama (2014), dan Mencari Sila Kelima (2015).
Pernah Dianggap Tidak Normal
Alih-alih dibanggakan, orang-orang sekitar perempuan kelahiran Surabaya, Jawa Timur, itu justru merasa aneh dengan kecerdasannya.
Pada satu titik, ia bahkan pernah dibawa ke dokter jiwa karena dianggap tidak normal.
Baca: TERUNGKAP Penyebab Thoriq Meninggal, Bukan karena Terpleset
Baca: Gara-gara Menu Makan Siang, Ibu Hamil Tikam Mertuanya: Aku Membunuh Ibumu
Audrey adalah satu dari sekian banyak permata Indonesia yang “disia-siakan” negaranya.
Hal ini seperti dikutip GridHot.ID dari akun Facebook Rudi Kurniawan menuliskan kisah Audrey dalam unggahan pada hari Jumat (26/1/2018).
Ia menyelesaikan sekolah dasarnya hanya 5 tahun, SMP 1 tahun, SMA 11 bulan—persis di usianya yang masih 13 tahun.
Persoalan terjadi ketika ia hendak masuk ke perguruan tinggi.
Saat itu tidak ada satu pun kampus di Indonesia yang mau menerima bocah usia 13 tahun sebagai mahasiswanya.
Tapi ia tidak mundur.
Audrey akhirnya memutuskan pergi ke luar negeri, di Virginia, Amerika.
"Saya lulus Summa cum Laude dan Phi Beta Kappa pada usia 16 dari salah satu universitas terbaik dan tertua di Amerika, College of William and Mary di Virginia," tulis Audrey dalam blog pribadinya.