Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Oknum Polisi Hamili Dua Wanita Sekaligus & Melantarkannya hingga Melahirkan, Ini Hasil Sidangnya

Oknum Polisi jalani sidang Etika karena lakukan hal tak senonoh kedua perempuan sekaligus.

Editor: Frandi Piring
Tribunnews.com
Ilustrasi Oknum Polisi Cabuli Gadis 13 Tahun 

Saat ditemui awak media, Minggu (30/6/2019) walaupun dalam kondisi yang tidak baik Penti yang masih terlihat lemah masih bisa untuk bercerita sedikit tentang peristiwa yang dia alami.

Korban bernama Penti Novita Sari (17) dirawat di RSUD Kepualauan Meranti Minggu (30/6/2019).
Korban bernama Penti Novita Sari (17) dirawat di RSUD Kepualauan Meranti Minggu (30/6/2019). (Tribun Pekanbaru/Teddy Yohannes Tariganian Hidung, https://pekanbar)

Awal kejadian, Penti meminta izin kepada ibunya untuk berpergian bersama temannya ke Desa Tebun.

Walaupun dilarang orang tuanya Penti tetap nekat dan tidak pulang ke rumah selama empat hari.

Ibunya yang merasa resah lalu menyuruh JH yang merupakan paman korban untuk mencarinya.

Jonni yang berusaha mencari informasi keberadaan Penti itu pun sempat cekcok via telpon genggamnya.

"Dia menelpon saya agar pulang, namun saya bilang jangan urus saya, karena saya bisa pulang sendiri. Lalu dia bilang akan mencari kemana pun saya pergi," kata Penti yang saat itu langsung menutup telpon.

Beberapa hari kemudian, Penti pulang ke rumahnya di Jalan Perumbi.

Sore itu siswa yang duduk di kelas XII SMAN 3 Selatpanjang ini sedang memotong ubi.

Lalu Jonni yang tiba-tiba datang langsung memukul Penti tanpa peringatan apapun.

Penti bahkan mengaku sampai terbaring karena serangan tersebut.

Saat itu, istri JH yang mencoba untuk melerai, namun dia pun tidak luput dari pukulan keras suaminya.

Akhirnya pukulan kedua pun mendarat di bagian wajah Penti hingga mengeluarkan darah.

Penti yang berusaha berlari terus dikejar oleh Jonni yang sedang kalap.

"Saya berlari untuk mencari pertolongan, namun terus dikejar. Akhirnya setelah sampai ke rumah bibik, saya tak ingat apa- apa lagi," ujar Penti.

Penti yang ditemui bersama dengan bibiknya yang datang dari pulau seberang mengaku esok hari akan dirujuk ke rumah sakit di Tanjung Balai Karimun.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved