Vicky Lumentut Mengendarai Sepeda setelah Menghadiri Rencana Rute Angkot Pasar Kayu Bulan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Diskusi rencana ada rute angkot Pasar Kayu Bulan, dilaksanakan di Taman Berkat jalan Pierre Tendean, Sario, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (25/06/2019).

Dalam acara tersebut dihadiri para sopir angkot dan dinas perhubungan.

Wali Kota Manado Vicky Lumentut, hadir dalam kegiatan tersebut, mengatakan membicarakan tentang jalur baru.

"Hari ini saya bersama Organda dan para driver, membicarakan tentang jalur baru yang akan kita buat.

"Di sini sudah ada kesepakatan sudah diusulkan ada 40 kendaraan, yang nanti melayani jalur baru," ucap Vicky.

Ia berharap pada 1 Juli, pasar itu sudah digunakan.

Dari para sopir mengusulkan karena ini masih jalur baru.

Jadi mereka meminta jangan sampai pendapatan mereka berkurang.

Jadi mereka meminta subsidi, untuk uji coba ini.

Dari pemerintah kota akan diskusikan dengan dinas perhubungan dan organda.

"Saya akan memantau jangan sampai dengan rute baru ini, pendapatan mereka berkurang.

"Kalaupun kedapatan dari jalur sebelumnya dan saat jalur baru penghasilan mereka berkurang, akan kami carikan solusi," tambahnya.

Untuk uji coba ini kemungkinan satu sampai dua bulan, tapi Vicky meminta kejujuran mereka soal pendapatan.

Jangan pendapatan pas, lalu katakan kurang.

"Terima kasih kepada para sopir yang sudah mendukung program pemerintah," tutupnya.

Mewakili kepala dinas perhubungan Kabid LLAJ Donald R Wilar mengatakan, para sopir sudah siap dengan jalur baru.

"Dari para sopir angkot sudah siap, tinggal menunggu kapan launching-nya Pasar Kayu Bulan.

Apalagi medan disana banyak tanjakan, makanya kita prioritaskan yang cc tinggi," ucap Donald.

Dari angkot yang akan beroprasi, surat - suratnya lengkap, serta kelayakan kendaraan.

Didi Ratar sebagai sopir mengatakan, dari pemerintah akan memberikan subsidi 10 liter bensin setiap mobil.

"Dalam kegiatan ini dari pemerintah akan men-subsidi, para angkot akan mendapat 10 liter bensin per mobil setiap harinya dalam masa uji coba," kata dia.

Didi berharap jangan sampai pendapatan kami, tidak sesuai dari trayek sebelumnya.

Fadly Tawu sebagai sopir menambahkan, kalau ini sudah aturan pemerintah kami ikut saja.

Usai kegiatan ini Vicky Lumentut langsung pergi ke Tikala karena ada kedukaan, dengan mengendarai sepeda dan dikawal oleh kepolisian dari bagian belakang.

(Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan)

BERITA TERPOPULER:

Baca: Heboh, Bunga Megapuspa Mekar di Puncak Gunung Jayawijaya Papua, Ini Fakta Sebenarnya

Baca: KABAR TERBARU Guru SMP Nikahi Mantan Murid, Pak Guru: Tak Bisa Diungkapkan dengan Kata-kata

Baca: Pelaku Pengancam Kepala Jokowi Minta untuk Dinikahi, Begini Respons Kepolisian

TONTON JUGA: