Lebaran
10 Makanan Penurun Kolesterol setelah Berpesta Lebaran
Jika sudah terlanjur mengonsumsi banyak makanan yang mengandung santan, maka kita harus segera mengendalikan agar tidak berlebihan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah 10 Makanan Penurun Kolesterol setelah Berpesta Lebaran
Lebaran sudah tiba, berkumpul dengan keluarga dan menghabiskan hidangan sudah menjadi budaya kita.
Banyak hidangan yang khas di hari kemenangan untuk umat muslim ini, seperti opor ayam, ketupat, rendang, sambal goreng ati dan makanan lain banyak di hidangkan pada momen ini.
Kebanyakan masakan saat lebaran mengandung santan yang tentu saja memanjakan lidah penikmatnya.
Sayangnya, banyak dari kita yang lupa bahwa makanan yang mengandung santan dapat memicu naiknya kolesterol.
Jika sudah terlanjur mengonsumsi banyak makanan yang mengandung santan, maka kita harus segera mengendalikan agar tidak berlebihan.
Kolesterol dapat memicu penyakit seperti stroke hingga serangan jantung.
Baca: Terlahir Kreatif, 3 Zodiak Ini Selalu Berinovasi dan Lakukan Hal Berbeda, Zodiakmu Termasuk?
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 4 Juni 2019, Leo Santai Virgo Protektif
Baca: TES KEPRIBADIAN - Melalui Huruf Pertama Namamu Ternyata Bisa Ungkap Sifat Aslimu, Ini Rinciannya
Baca: Profil Suami Baru Angelina Sondakh yang Menikah Siri di Penjara, Ini Penjelasannya
Baca: Idul Fitri di Depan Mata, Ini Jawaban Dari Ucapan Taqabbalallahu Minna Wa Minkum
Baca: Playboy Meninggal karena HIV/AIDS, 40 Pacar Datang Melayat, Terungkap Berapa Wanita Terjangkir Virus
Melansir dari hallosehat.com, dalam tubuh manusia terdapat senyawa kolesterol yang sifatnya mirip dengan lemak.
Senyawa ini hidup secara alami dalam setiap bagian tubuh manusia seperti otak, saraf, otot, usus, hati dan jantung.
Kolesterol datang melalui dua sumber, yaitu diproduksi oleh hati atau lewat makanan yang kita konsumsi.
Normalnya angka kolesterol yang disarankan para dokter dibawah 200 miligram per desiliter (mg/dl).
Jika kamu melakukan tes kadar kolesterol, pastikan kamu mendapatkan rincian hasil HDL (lemak baik) dan LDL (lemak jahat).
Kadar HDL yang baik adalah 60 mg/dl, tapi semakin tinggi angkanya justru semakin baik.
Sementara itu kadar LDL yang aman adalah di bawah 100 mg/dl.
Dengan mengatur jenis makanan yang dikonsumsi bisa menurunkan kolesterol dan meningkatkan lemak melalui aliran darah.