Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Cacar Monyet Dikabarkan Serang Anak-anak Satu Desa, Kenali Ciri dan Gejalanya

Gejala cacar monyet antara lain demam, sakit kepala, tubuh terasa lemas, sakit pada otot dan persendian, ruam kulit dan pembesaran kelenjar getah beni

Editor: Aldi Ponge
Marcel Hartawan
Salah seorang anak di Desa Negalsari yang diduga terkena Cacar Monyet 

Monkeypox biasanya merupakan penyakit yang dapat sembuh sendiri dengan gejala yang berlangsung selama 14 21 hari.

Kasus yang parah lebih sering terjadi pada anak-anak dan terkait dengan tingkat paparan virus, status kesehatan pasien dan tingkat keparahan komplikasi.

Kasus kematian bervariasi tetapi kurang dari 10% kasus yang dilaporkan, sebagian besar di antaranya adalah anak-anak.

Secara umum, kelompok usia yang lebih muda tampaknya lebih rentan terhadap penyakit Monkeypox.

Dirjen Anung menegaskan Monkeypox hanya dapat didiagnosis melalui pemeriksaan laboratorium.

Tidak ada pengobatan khusus atau vaksinasi yang tersedia untuk infeksi virus Monkeypox. Pengobatan simptomatik dan suportif dapat diberikan untuk meringankan keluhan yang muncul, tambahnya.

Kejadian Luar Biasa

Monkeypox pernah menjadi KLB di beberapa wilayah. Tahun 1970 terjadi kejadian luar biasa (KLB) pada manusia pertama kali di Republik Demokratik Kongo.

Tahun 2003 dilaporkan kasus di Amerika Serikat, akibat riwayat kontak manusia dengan binatang peliharaan prairie dog yang terinfeksi oleh tikus Afrika yang masuk ke Amerika. Tahun 2017 terjadi kejadian luar biasa di Nigeria.

''Bulan Mei 2019 dilaporkan seorang warga negara Nigeria menderita Monkeypox, saat mengikuti lokakarya di Singapura. Saat ini pasien dan 23 orang yang kontak dekat dengannya diisolasi untuk mencegah penularan lebih lanjut,'' jelas Anung.

Gejala Cacar Monyet
Masa inkubasi atau masa sejak awal virus masuk ke dalam tubuh hingga menimbulkan gejala klinis adalah sekitar 10-14 hari.

Gejala klinis monkeypox mirip dengan gejala Varicella (cacar air) dan Variola (smallpox), namun intensitasnya cenderung lebih ringan.

Doktersehat.com menginformasikan, gejala virus cacar monyet di awal tidak jauh berbeda dengan gejala infeksi virus lain pada umumnya dan kemudian diikuti dengan gejala yang lebih spesifik.

Berikut adalah gejala cacar monyet atau ciri-ciri cacar monyet :

  • Demam
  • Sakit kepala
  • Tubuh terasa lemas
  • Sakit pada otot dan persendian
  • Ruam kulit. Kemunculan ruam biasanya dimulai dari wajah, batang tubuh, dan kemudian menyebar ke lengan, kaki, hingga ke telapak tangan dan kaki. Ruam diawali dengan bercak kemerahan yang lama kelamaan membentuk bintik kemerahan yang berisi cairan dan dapat berisi nanah.
  • Pembesaran kelenjar getah bening.
  • Diagnosis Cacar Monyet
  • Gejala cacar monyet mirip dengan jenis cacar lain dan juga beberapa jenis infeksi kulit lainnya seperti kudis, bahkan eksim atau alergi.

Salah satu yang dapat membedakannya dengan cacar adalah adanya pembengkakan kelenjar getah bening pada awal gejala.

Diagnosis pasti dari monkeypox harus dilakukan di laboratorium untuk mengidentifikasi keberadaan virus tersebut.

Virus dapat diidentifikasi dengan sejumlah tes berbeda di laboratorium khusus.

Virus ini dapat dideteksi dengan memeriksa sampel lesi atau darah dan serum di laboratorium.

Sebelum menafsirkan hasil tes, dokter juga harus mengetahui beberapa informasi pasien seperti tanggal timbulnya demam, tanggal timbulnya ruam, tanggal pengumpulan sampel yang diteliti, tahap ruam, dan juga usia pasien.

KLIK TAUTAN AWAL WARTAKOTA

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved