Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Bumi

Talaud Diguncang Gempa Magnitudo 6,3, BMKG Minta Warga Tetap Tenang

Gempa mengguncang wilayah kabupaten kepulauan talaud, Sulawesi Utara ( Sulut) Jumat (31/5/2019) pukul 18.12 Wita.

Editor: Rhendi Umar
Tribun Kaltim
Ilustrasi Gempa Bumi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa mengguncang wilayah kabupaten kepulauan talaud, Sulawesi Utara ( Sulut) Jumat 31/5/2019 pukul 18.12 Wita.

Gempa bumi tersebut berkekuatan magnitudo 6,3 terjadi dengan koordinat episenter pada 6,14 LU dan 126,53 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 238 kilometer arah Barat laut Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, pada kedalaman 112 kilometer.

"Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi berkedalaman menengah yang disebabkan oleh deformasi batuan akibat Subduksi Lempeng Laut Filipina," ujar Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, Edward Henry Mengko, seperti dikutip dari rilis tertulis, Jumat malam.

Berdasarkan laporan masyarakat, lanjut dia, gempa bumi ini dirasakan di Melonguane dan di Sangihe dengan intensitas II MMI.

Hingga pukul 19.45 Wita, hasil pengamatan BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

"Kepada masyarakat di sekitar wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya," ujar dia.

Baca: Suara Aneh Orang yang Akan Meninggal, Perhatikan Ciri-cirinya, Sering Menguap Satu Diantaranya

Baca: Istri Purnawirawan Jenderal Ini Jadi Tersangka Kasus Rencana Pembunuhan 4 Tokoh Nasional

Baca: KABAR Suami Wayan Mirna Salihin Setelah 3 Tahun Kematian Istri Diracuni Kopi Sianida Jessica Wongso

Sebelumnya BMKG menginformasikan terjadinya gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5.2.

Gempa Bumi tersebut melanda Gorontalo pada hari ini Rabu (22/5/2019).

Informasi tentang adanya gempa tersebut dikeluarkan melalui sebuah cuitan lewat twitter dari BMKG yakni @infoBMKG.

Gempa bumi yang melanda Gorontalo tersebut terjadi pada pukul 01:42:45 WIB

Pusat gempa berada di darat 61 km Barat Laut Boalemo, Gorontalo

Gempa bumi tersebut memiliki Kedalaman yakni sebesar 16 Km.

Goyangan Gempa Bumi tersebut juga dirasakan dengan skala MMI (Modified Mercalli Intensity) III-IV Kota Gorontalo, III-IV Gorontalo Utara.

Mengutip dari sumber yang sama, BMKG juga menyatakan jika gempa bumi tersebut tidak berpotenis tsunami.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut dampak akibat gempa ini.

Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

Baca: Kabar Buruk Pasangan Artis Jonas Rivanno & Asmirandah, Bergumul di Waktu Bersamaan

Baca: Eggi Sudjana Diduga Alami Claustrophobia? Bila Ditahan di Sel Sempit, Hal Ini yang Bisa Terjadi

Baca: Cari Istri dengan Pisau di Hotel, Anto Liburan di Polsek Pelabuhan

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

SUBCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO:

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gempa Bermagnitudo 6,3 Guncang Talaud Sulawesi Utara, Tak Berpotensi Tsunami

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved