Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Minggu

Pendeta Nico Gara-Menjadi Liar Atau Berbahagia

Pendeta Nico Gara prihatin yang terjadi di Indonesia saat ini. Kekacauan dalam masyarakat dengan pelbagai manifestasinya adalah tanda keliaran

Penulis: | Editor: Handhika Dawangi
istimewa
Pdt Nico Gara 

Visi Bersama harus diperjuangkan bersama.

Di arena perjuangan Bersama itu, kita membutuhkan hukum.

"Tanpa hukum kita akan mengalami dua kemungkinan yang sama-sama buruk.

Kemungkinan pertama, kita menjadi ragu-ragu bahkan takut bertindak jangan sampai berakibat benturan yang merugikan diri sendiri ataupun orang lain.

Kemungkinan kedua, kita akan menempuh cara-cara menurut keinginan dan nafsu serta ambisi kita masing-masing yang tentu saja mengakibatkan kekacauan dan keliaran," ujarnya.

Hukum hendaknya menjadi koridor bersama yang memerdekakan kita untuk bergerak menuju visi bersama.

Sebagai bangsa Indonesia, kita semua terpanggil untuk berjuang mencapai visi bersama, yaitu kehidupan masyarakat yang Pancasilais.

Kita tidak berjuang untuk kepentingan golongan atau partai masing-masing, tetapi untuk kepentingan bangsa yang terumuskan dalam visi bersama yaitu Pancasila.

Untuk meraih atau mencapai visi bersama, mari kita bergerak dan berjuang bersama dalam payung hukum yang sama.

Kita baru saja menyelesaikan perjuangan bersama di bidang politik yaitu Pemilihan Umum pada tanggal 17 April yang lalu.

Memilih pemimpin baik eksekutif maupun legislative hanyalah salah satu perangkat dari kehidupan berbangsa dan bernegara, untuk mencapai visi bersama.

"Mari kita tuntaskan pekerjaan itu dengan berpayung pada hukum yang telah disepakati bersama. Sebab ketiadaan hukum sama dengan ketidadaan visi, maka jangan heran kalua rakyat menjadi liar. Semoga itu tak terjadi," pungkas Pdt Nico. (Fer)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved