Kecelakaan Maut
Detik-detik Pemakaman Irene Soenarno, Siswi SMK yang Tewas Kecelakaan, Ini Curahan Hati Kakak Korban
Curahan hati kakak Irene Soenarno, siswa SMK yang meninggal kecelakaan setelah perayaan kelulusan sekolah
Penulis: | Editor: Aldi Ponge
Jenazah Irene akan dimakamkan di pekuburan Pinaesaan Paal 2, Manado.
Firasat Sang ibu
Nova Soenarno, ibu Irene mengaku sempat heran saat acara penamatan pada Senin siang. Saat penyerahan bunga, Irene terus menciumnya.
"Saya merasa bahagia tetapi heran dengan ciuman yang sudah kebanyakan, diberikan Iren dalam penamatan kemarin sebelum ke Megamas. Selain itu tidak punya firasat yang lain, bahwa akan ada kejadian seperti ini,"ucap Nova.
Irene dikenal dengan anak yang baik dan dengar-dengaran, dan aktif dalam keanggotaan sebagai pemuda GMIM.
"Pemakaman rencananya besok, karena sekarang masih menunggu ayahnya dari Gorontalo," tambah ibunya.
Pesan Ayah ke Irene
Ayah Irene, Edi Sunarno (63), mengatakan hanya mendengar kabar meninggalnya Irene tak pada Selasa (14/5/2019) pukul 00.30, Wita,
"Terakhir bertemu Irene, waktu 40 hari meninggalnya omanta, tanggal 23 April lalu," ucap Edi.
"Terakhir kami bertemu saya sempat berpesan, Irene jaga diri baik - baik," tambahnya
Sosok Korban di Sekolah
Guru Agama Kristen SMK Negeri 1 Manado, Zaldy Yudi Tawaang, (48) mengakatan korban dikenal baik di kelas, kritis, sopan disiplin atau dengar-dengaran. Irene rajin buat tugas dan selalu hadir di kelas.
"Sayang sekali padahal sudah punya rencana yang besar, mau lanjut kuliah tapi kehendak lain terjadi, sudah dipanggil Tuhan," katanya
Zaldy menjelaskan bahwa pihak sekolah atau dari Kepala sekolah sudah melarang konvoi tersebut. Mereka berulang kali mengingatkan kalau sudah lulus agar tak coret-coretan baju.
"Sebelum pulang mereka pamitan ke orang tua Rivaldi ini. Tetapi itulah yang terjadi mereka berada di waktu dan tempat yang tidak tepat," katanya.