Penemuan Mayat
Siswa SMK Ditemukan Tinggal Belulang di Gunung Arjuno, Pamit ke Ibunya Bilang Ingin Bikin Heboh
Kabar ditemukannya siswa SMKN 5 Surabaya dalam kondisi tulang belulang tentu saja membuat shock keluarganya.
"Dia itu bukan anak pendiam, ceria, setahu saya dia pintar," kata Syafi, paman korban.
4. Shock saat Tahu Jasad Korban Tinggal Tulang
Suasana duka menyelimuti keluarga Faiqus Syamsi (17), siswa SMKN 5 Surabaya yang tewas di Gunung Arjuno.
Rumah duka di Jalan Kendangsari XV Surabaya dipenuhi ratusan pelayat, Sabtu (6/4/2019).
Kerabat, guru-guru sekolah hingga rekan-rekan korban datang berziarah ke rumah duka.
Nanang mengatakan, keluarga mendapatkan kabar ditemukannya korban untuk kemudian berangkat ke pos perizinan Gunung Arjuno, Kamis (4/4/2019) sore.
Setelah melengkapi proses identifikasi jenazah keponakannya dibawa ke RS Bhayangkara Porong.
"Dimakamkan tadi malam sekitar pukul 01.30 WIB, di pemakaman Kendangsari dekat sini" kata Nanang di rumah duka, Sabtu (6/4/2019).
Selama 108 hari, keluarga korban mengaku masih mencari dan berharap putra bungsunya ditemukan.
"Sebelum ditemukan kami usaha, inisiatif mencari dari relawan sampai menanyakan segala cara ingin tahu keadaannya," kata Nanang.
Kesedihan ayah korban Mohammad Najib dan Dumi Supartiwi tak tertahan saat kabar putranya ditemukan, namun Faiqus Syamsi hanya tulang belulang.
Keluarga mengatakan hanya tulang kaki betis dan tangan korban ditemukan dengan beberapa kain yang identik pakaian korban.
"Mohon maaf, ayah dan ibunya masih syok. Anaknya ditemukan tulang ada yang masih melekat kain tapi terkoyak ga karuan," kpungkas Nanang.
Baca: Prabowo Akui di Zamana Soeharto Sempat Dilema: Milih Keluarga Atau Negara
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul KRONOLOGI Siswa SMKN 5 Surabaya yang Tinggal Tulang Belulang di Gunung Arjuno, Janji ini ke Ibunya.