Kinerja MAP Aktif Terkerek Ekspansi

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Daya beli masyarakat segmen ekonomi menengah meningkat. Hal ini membantu kinerja PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) tumbuh lebih tinggi dibanding tahun lalu.

Di sepanjang tahun lalu, anak usaha PT Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI) ini berhasil menorehkan pertumbuhan pendapatan sebesar 23% secara year on year (yoy) menjadi Rp 6,24 triliun, dari Rp 5,07 triliun di 2017. Segmen penjualan eceran tercatat menjadi penopang kenaikan pendapatan MAPA. Penjualan eceran naik 27% yoy menjadi sebesar Rp 5,4 triliun.

Sementara, penjualan non eceran juga naik tipis 3% yoy menjadi Rp 837,53 miliar. Akibatnya, MAPA masih mampu mencatatkan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 20,79% yoy menjadi Rp 353 miliar.

Padahal sepanjang tahun lalu, MAPA mencatatkan kenaikan beban pokok penjualan cukup besar. Beban pokok penjualan naik 22,15% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya menjadi Rp 3,42 triliun.

MAPA juga mencatatkan kenaikan kerugian penghapusan atau penjualan aset tetap 409% yoy menjadi Rp 10,70 miliar. Tapi untungnya, penghasilan bunga naik 166% yoy menjadi Rp 13,31 miliar.

Manajemen MAPA menjelaskan, hasil tersebut adalah hasil menerapkan strategi multi tier retail formula pada pelanggan dengan segmentasi pasar dari premium maupun menengah ke bawah, secara online maupun offline. Cara ini menurut MAPA cukup efektif meningkatkan penjualan sepanjang tahun lalu.

MAPA memaparkan, rerata pertumbuhan penjualan per toko atawa same store sales growth (SSSG) mencapai 11,8%. Tapi jika ditambah gerai, baru secara nasional pertumbuhannya sebesar 14%.

Memperluas gerai

MAPA telah memperluas gerai Planet Sports dan Kidz Station serta konsep gerai mono-brand unggulan, seperti Skechers, New Balance, Clarks, Onitsuka Tiger, dan The Athlete’s Foot. Di kuartal IV tahun lalu, MAPA juga meluncurkan gerai Planet Sports Asia di Vietnam.

Ratih D. Ganda, Sekretaris Perusahaan MAPA, mengatakan, kinerja di sepanjang 2018 melampaui target, bahkan rekor bagi internal perusahaan. Penjualan e-commerce, baik melalui akun media sosial Planet Sports Asia dan Kidz Station Asia, juga melampaui harapan. Perusahaan ini percaya diri mematok target sama dengan tahun lalu.

Hingga akhir tahun ini, MAPA mengincar pertumbuhan kinerja 20% yoy. Sementara, perkiraan SSSG MAPA tahun ini sekitar 8%-10%. Secara total target pendapatan tahun ini sekitar Rp 7,5 triliun.

Untuk mencapai target tahun ini, MAPA membuka gerai baru. Hingga akhir 2018, MAPA memiliki luas gerai sekitar 194.678 meter persegi (m²). Tahun ini, MAPA ingin meningkatkan luas gerai 10% menjadi 214.145 m². Luas ini sama dengan jumlah gerai baru akan bertambah 110-115 gerai baru.

Pebisnis Membidik Potensi Bisnis Jalur MRT

Bila tak ada aral melintang, pada 25 Maret 2019, moda transportasi mass rapid transit Jakarta atau MRT Jakarta bakal resmi beroperasi. Antusias masyarakat cukup besar menyambut kehadiran MRT Jakarta.

Kini, operator MRT Jakarta  terus mempersiapkan operasionalisasi transportasi berkecepatan tinggi yang menghabiskan anggaran hingga Rp 16 triliun ini. Di sisi lain, PT MRT Jakarta juga terus mengoptimalkan aset guna menjaring pendapatan untuk pengembalian investasi diluar tiket.