Bupati Bolsel Awasi Langsung ADD, Dana BOS dan Kapitasi Puskesmas

Laporan Wartawan Tribun Manado Nielton Durado

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Sepanjang pekan ini Bupati Bolaang Mongondow Selatan Iskandar Kamaru menghabiskan waktunya mengunjungi kecamatan.

Kunjungan tersebut dalam rangka menunjang program ‘round’ (keliling) kecamatan.

Bupati juga mengevaluasi program alokasi dana desa (ADD), dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) dan dana kapitasi di puskesmas-puskesmas ketika melakukan program itu.

Round kecamatan dimulai sejak Senin (4/3/2019) lalu, start dari Kecamatan Pinolosian.

Selasa (5/3/2019) lanjut di Kecamatan Pinolosian Tengah dan Pinolosian Timur.

Hari ke-3, Rabu (6/3/2019), Bupati Iskandar Kamaru bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Tomini dan Kecamatan Posigadan.

Kegiatan ini akan berlanjut hingga tujuh kecamatan se-Bolsel dikunjungi.

“Rencananya besok (Jumat) Bapak Bupati melakukan kunker ke dua kecamatan yakni Bolaang Uki dan Helumo,” Kata Kepala Bagian Humas Sekretariat Derah Ahmadi Modeong, Kamis (7/3/2019).

Kunjungan Bupati menghadirkan para camat, kepala desa (sangadi), para kepala sekolah dan kepala puskesmas (kapus).

Kepada pemerintah desa Bupati menanyakan laporan terkait program ADD, kepada para kepala sekolah mengevaluasi penggunaan dana BOS, dan kepada kapus ia menanyakan dana kapitasi.

BERITA POPULER:

Baca: Pemerkosaan Gadis di Bolsel, Korban Ditinggal Sendirian Malam itu di Sawah Setelah Diperkosa

Baca: Protes Jalan Rusak, Warga Manado Berpose di Kubangan Jalan Lengkong Wuaya

Baca: Basarnas Hentikan Pencarian Korban Longsor Tambang Bakan, Berikut Daftar Korban Berhasil Dievakuasi

Seperti yang disampaikan Bupati dalam kunjungannya di kecamatan-kecamatan sebelumya, maksud dari kegiatan ini mendorong dan memotivasi seluruh perangkat pemerintah yang ada di wilayah agar terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Sebab pemerintah desa, kepala sekolah, dan kapus adalah komponen pemerintah yang setiap saat bersentuhan langsung dengan masyarakat,” tutur Kamaru.

Selain itu, dalam setiap kunjungannya di wilayah, dibuka sesi rakyat bertanya dan Bupati menjawab.

Ini dilakukan untuk mengetahui apa yang menjadi keluhan dan saran dari masyarakat.

“Kita lakukan penguatan sekaligus merespons dinamika yang terjadi di masyarakat,” kata Bupati. (*)