Longsor Tambang Bakan
Tambang Emas Busa di Bakan Bolmong Longsor, Warga: Ada Ratusan Orang di Situ
Ratna, warga sekitar Bakan, menyebut ada ratusan orang yang setiap hari masuk keluar lubang untuk mencari emas.
Penulis: Handhika Dawangi | Editor: maximus conterius
Laporan Wartawan Tribun Manado Handhika Dawangi
KOTAMOBAGU, TRIBUN - Longsor terjadi di Lokasi Tambang Umum Busa, Desa Bakan Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolmong, Rabu (26/02/2019) hampir tengah malam.
Diperkirakan ada ratusan warga yang terjebak di dalam longsor.
Saat ini lokasi sudah dijaga ketat aparat Kepolisian Resor (Polres) Kotamobagu.
"Saat ini aparat kepolisian sudah berjaga. Sudah dipasang garis polisi. Dan tidak ada warga yang boleh masuk ke wilayah tambang," ujar Ratna (39), warga sekitar Bakan.
Baca: BREAKING NEWS: Puluhan Penambang Emas di Bakan Bolmong Tertimbun Longsor
Baca: UPDATE Puluhan Penambang Emas Bolmong Tertimbun Longsor, Tim Penyelamat Dikerahkan
Polisi melakukan sterilisasi area dengan membatasi akses masuk.
"Sekitar 500 meter dijaga ketat polisi," ujar Ratna.
Lanjut dia, menurut informasi sudah ada empat korban yang sudah dievakuasi.
"Sudah diselamatkan dan dibawa ke ambulans. Semuanya korban luka luka," ujar Ratna.
Diperkirakan masih ada banyak korban lagi masih tertimbun.
"Karena di lokasi Busa tersebut umum. Ada sekitar ratusan orang yang masuk ke lokasi itu," ujar Ratna.
BERITA POPULER:
Baca: Hebat, Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-22, Kalahkan Thailand dengan 10 Pemain
Baca: Bawaslu Minta Tim Siber Lacak Video Siswa SD Nyanyi ‘Pilih Prabowo-Sandi’
Baca: Maldini, Tersangka Pembunuh Jofly Ratu di Ratatotok, Ditangkap di Desa Pinabetengan
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kotamobagu AKBP Gani Siahaan mengatakan, saat ini personel Polres sudah berada di lokasi untuk berjaga.
"Kita sedang melakukan evakuasi," ujar dia singkat.
Sejumlah tim dikerahkan ke lokasi yang masuk dalam pertambangan emas tanpa izin (PETI) tersebut.
Berdasarkan informasi dari sumber dari lokasi kejadian, masyarakat dan penambang sementara melakukan evakuasi di lokasi.
"Kami sedang mempersiapkan peralatan dan perlengkapan untuk menuju lokasi. Kalau ada informasi terbaru pasti kami sampaikan," ujar Ing Paputungan, Kepala Seksi di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong. (*)