Kriminal
Tidak Diberi Kode Handphone, Romi Belah Perut Istrinya dan Mengambil Bayinya
Warga Kelurahan Tanjung Jaya, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu digegerkan dengan tewasnya Erni Susanti (31) dengan luka robek di bagian perut,
Dalam penjelasan Romi, korban rupanya masih sadar saat kejadian, korban bahkan sempat meminta Romi menyelamatkan bayi yang tengah dikandungnya.
"Terus dia kode anak katanya, saya ambil anaknya (dari dalam perut)," jelas Romi.
Setelah membunuh sang istri, Romi kemudian meminta pertolongan pada sang kakak.
Pada kakaknya itu, Romi juga mengakui perbuatannya dengan jujur.
Seusai melihat kondisi anak dan istrinya, Romi juga sempat lari jalan kaki namun akhirnya kembali lagi ke rumah.
"Aku kasihan anakku pula aku lari, aku lari jalan kaki, sudah lari aku balik lagi," katanya.
Dalam keterangannya, ia mengaku bahwa menghabisi nyawa istrinya, Erni, menggunakan parang.
"Pakai parang," pungkasnya dalam video tersebut.

Dalam keterangan unggahan akun Facebook Yuni Rusmini disebutkan bahwa parang yang digunakan oleh Romi untuk membunuh sang istri itu dia pinjam dari tetangga dengan alaan untuk membuka kelapa.
Setelahnya, Romi langsung menyembunyikan parang tersebut di dalam kamarnya di balik selimut di kamar tempat korban tidur.
Korban yang awalnya tertidur di kamar kembali terlibat cekcok dengan Romi setelah bangun.
Saat itulah Romi menghabisi nyawa istrinya dengan parang yang ia sembunyikan.
Dari keterangan akun tersebut dikatakan pula bahwa pihak kepolisian langsung mengamankan pelaku tak lama setelah kejadian tersebut.
"Adapun proses saat dilakukan penangkapan terhadap pelaku, yang pada saat itu sedang berada di
Tanjung Jaya Kota Bengkulu.
Lalu Tim Buser Polres Bengkulu langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku yang Dipimpin IPDA Angga Faisal Sitepu S.Tr,K , KBO Reskrim Polres Bengkulu, Kanit Tipikor Polres Bengkulu, Kanit Tipidter Polres Bengkulubeserta Anggota Reskrim Polres Bengkulu.